JagatBisnis.com – Sebagai bagian dari komitmennya untuk mengurangi dampak lingkungan, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) telah menyelesaikan aktivasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Royal Plaza, Surabaya. Langkah ini merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk memperkuat pemakaian energi terbarukan dalam mendukung keberlanjutan lingkungan.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan PWON, Minarto Basuki, mengungkapkan bahwa perusahaan terus berkomitmen untuk meningkatkan penggunaan energi terbarukan demi mengurangi jejak karbon dan mendukung keberlanjutan jangka panjang. “PLTS seluas 4.835 m2 ini merupakan PLTS terluas di Jawa Timur untuk kategori mall dan telah terpasang dengan kapasitas sebesar 863,5 kWp,” kata Minarto dalam siaran pers pada Selasa, 10 Desember 2024.
Pengurangan Emisi Karbon dan Biaya Listrik
Dengan adanya PLTS ini, Royal Plaza berhasil mengurangi biaya listrik hingga 8%, yang setara dengan penurunan emisi karbon sebesar 685 ton CO2e setiap tahunnya. Sebagai gambaran, penurunan emisi tersebut setara dengan penyerapan lebih dari 1.500 pohon.
Secara keseluruhan, penurunan emisi karbon dari total PLTS yang terpasang di mall Pakuwon Jati mencapai 1.648 ton CO2e per tahun, yang setara dengan penyerapan lebih dari 3.700 pohon. Ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak hanya fokus pada pengembangan bisnis, tetapi juga berkontribusi pada upaya pelestarian lingkungan.
Kinerja Keuangan Positif
PWON juga menunjukkan kinerja keuangan yang solid hingga September 2024. Perusahaan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 4,78 triliun, meningkat 4,74% YoY dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 4,56 triliun. Pendapatan dari sewa ruangan berkontribusi sebesar Rp 1,5 triliun, sementara pendapatan dari apartemen servis mencapai Rp 58,79 miliar, naik 11,91% YoY.
Dalam sembilan bulan pertama tahun 2024, pendapatan dari kontrak dengan pelanggan mencapai Rp 3,22 triliun, meningkat 3% YoY dibandingkan dengan Rp 3,12 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Tak hanya itu, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga mencatatkan pertumbuhan yang signifikan. Hingga kuartal III-2024, PWON berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 1,66 triliun, meningkat 11,79% YoY dibandingkan dengan Rp 1,48 triliun pada tahun sebelumnya.
Dengan langkah konkret dalam penerapan energi terbarukan dan kinerja keuangan yang terus tumbuh, Pakuwon Jati menunjukkan komitmennya dalam mendukung keberlanjutan lingkungan dan mencapai hasil bisnis yang optimal. (Hky)