JagatBisnis.com – Jakarta – Pemerintah Indonesia dan Jepang telah menandatangani Memorandum of Coordination (MoC) yang menjadi landasan kerja sama strategis dalam transisi energi. Penandatanganan MoC ini dilakukan antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia dan Kementerian Ekonomi, Perdagangan, dan Industri (METI) Jepang di Jakarta pada Rabu (21/8).
Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, menyatakan bahwa tujuan dari MoC ini adalah membentuk kerangka kerja sama institusional untuk memfasilitasi dan meningkatkan kolaborasi bilateral di sektor energi. “MoC ini berdasarkan prinsip kesetaraan dan saling menguntungkan, dan akan menjadi dasar bagi berbagai inisiatif untuk mempercepat transisi energi di kedua negara,” ujar Dadan.
Kerja sama yang tertuang dalam MoC ini mencakup beberapa aspek penting, termasuk perumusan peta jalan transisi energi menuju emisi nol bersih. Kedua negara akan bekerja sama dalam mengembangkan dan menyebarkan energi terbarukan, meningkatkan efisiensi energi, serta memanfaatkan teknologi energi bersih seperti hidrogen, amonia, daur ulang karbon, dan teknologi penangkapan serta penyimpanan karbon (CCS/CCUS).
Selain itu, MoC ini juga mencakup pengembangan sumber energi lain seperti minyak, gas, dan listrik yang akan mendukung ketahanan energi nasional. Kedua negara berkomitmen untuk mengembangkan kebijakan, meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, serta berbagi pengetahuan terkait transisi energi dan teknologi yang berkontribusi terhadap upaya ini.
Dadan menambahkan bahwa MoC ini diharapkan akan mendorong kerja sama antara entitas bisnis kedua negara. “Kerja sama ini akan mencakup promosi investasi energi, pengembangan proyek bersama, termasuk studi kelayakan, proyek demonstrasi, pertukaran pakar, teknologi, dan peralatan, yang akan mempercepat transisi energi,” jelasnya.
Sebagai bagian dari implementasi MoC ini, Indonesia dan Jepang berencana untuk membentuk Forum Energi yang akan diadakan secara berkala di kedua negara. Forum ini akan melaporkan hasil diskusi dan pelaksanaan kerja sama kepada pertemuan tingkat menteri, termasuk dalam Dialog Strategis Tingkat Menteri Indonesia-Jepang. Forum ini diharapkan dapat menjadi wadah yang efektif untuk memperkuat hubungan bilateral dan mempercepat transisi energi yang berkelanjutan bagi kedua negara. (Hky)