JagatBisnis.com – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menunjukkan komitmennya dalam memenuhi kebutuhan batubara domestik dengan mencatatkan peningkatan signifikan dalam Domestic Market Obligation (DMO) pada kuartal I 2024. Corporate Secretary PTBA, Niko Chandra, mengungkapkan bahwa realisasi DMO perusahaan mengalami kenaikan 14% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, mencapai 5,9 juta ton.
“Realisasi DMO kami menunjukkan pertumbuhan yang positif, dan kami tetap berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri guna menjaga ketahanan energi nasional,” kata Niko dalam konferensi pers pada Rabu (24/7/2024).
Selain fokus pada pemenuhan kebutuhan domestik, PTBA juga aktif mengoptimalkan peluang pasar ekspor batubara. Selama periode Januari-Maret 2024, total produksi batubara PTBA tercatat mencapai 7,3 juta ton, mengalami peningkatan 7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Penjualan batubara PTBA juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, dengan total penjualan mencapai 9,7 juta ton, atau meningkat 10% year on year (yoy).
Gita Mahyarani, Plt Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Batubara Indonesia (APBI), menambahkan bahwa pihaknya terus mendorong anggota untuk memenuhi kewajiban DMO. “Kami berupaya agar seluruh anggota memenuhi kewajiban DMO. Data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menunjukkan pencapaian DMO hingga April mencapai 60,61 juta ton,” jelas Gita.
Dengan langkah-langkah strategis ini, PTBA tidak hanya mendukung kebutuhan energi nasional tetapi juga memperkuat posisinya di pasar global. Komitmen perusahaan dalam meningkatkan pasokan batubara domestik dan memanfaatkan peluang ekspor mencerminkan dedikasi PTBA dalam menjaga keberlanjutan energi dan pertumbuhan industri batubara di Indonesia. (Zan)
