Pemerintah Kaji Aturan Family Office untuk Tarik Investasi Orang Kaya ke Indonesia

Pemerintah Kaji Aturan Family Office untuk Tarik Investasi Orang Kaya ke Indonesia. foto : dok online.binus.ac.id

JagatBisnis.com – Pemerintah Indonesia sedang mengkaji aturan terkait family office, perusahaan swasta yang mengelola kekayaan satu keluarga atau individu kaya, dengan harapan menarik investasi kembali ke dalam negeri. Presiden Joko Widodo telah menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, untuk memimpin inisiatif ini.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, mengakui bahwa kebijakan ini merupakan peluang besar, mengingat banyak family office Indonesia yang saat ini mengelola investasi mereka di luar negeri. Dengan adanya regulasi baru ini, diharapkan mereka akan mempertimbangkan untuk mengalihkan pengelolaan investasi kembali ke dalam negeri.

Sandiaga menyampaikan bahwa total dana kelolaan family office di seluruh dunia diperkirakan mencapai US$ 11,7 triliun. Potensi bagi Indonesia untuk menarik 5% dari jumlah ini dapat membawa dana kelolaan hingga US$ 500 miliar dalam beberapa tahun ke depan.

Baca Juga :   Luhut: Pemerintah Telah Melakukan Enam Terobosan Baru

“Nanti tim yang akan dibentuk oleh Menko Kemaritiman dan Investasi akan mengkaji regulasi serta mempersiapkan infrastruktur yang dibutuhkan untuk meluncurkan kebijakan ini. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan aliran dana yang dikelola oleh perusahaan keluarga atau family office ke dalam ekonomi Indonesia,” ujar Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Baca Juga :   Pemerintah Perlu Tingkatkan Serapan Tenaga Kerja dari Investasi yang Masuk

Menurutnya, daya tarik Indonesia tidak hanya terbatas pada aset finansial, tetapi juga pada investasi langsung dan kegiatan di sektor ekonomi hijau serta filantropi.

Baca Juga :   Kemenko Marves Pastikan Pembahasan Investasi Starlink Elon Musk Masih Berlanjut

“Ini adalah peluang bagi kita. Ini bukanlah keharusan, namun merupakan tambahan dana yang dapat menggerakkan perekonomian kita lebih lanjut,” tambah Sandiaga.

Rencana ini merupakan langkah strategis Pemerintah dalam menarik investasi dari family office untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif di Indonesia. (Mhd)

MIXADVERT JASAPRO