JagatBisnis.com – Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) bersama tiga asosiasi hilir sawit selama bulan Ramadhan telah mendistribusikan ratusan bantuan kepada santri dan anak yatim piatu di wilayah Jakarta, Bogor dan Depok. Aksi sosial ini dapat terlaksana karena dukungan dari dari Asosiasi Produsen Biofuels Indonesia (APROBI), Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) dan Asosiasi Produsen Oleochemical Indonesia (APOLIN).
“Kerjasama ini sudah terjalin baik sejak 4 tahun lalu. Kerjasama ini memang ditujukan membantu masyarakat kurang mampu, santri, dan anak yatim piatu. Apalagi, kegiatan dibarengi dengan promosi aspek positif sawit kepada masyarakat,” kata Ketua Forwatan Yuwono Nugroho, Rabu (17/4/2024).
Sementara itu, Direktur Eksekutif GIMNI Sahat Sinaga mengaku, saat ini minyak sawit sedang menghadapi persoalan pencitraan di mata masyarakat. Padahal, komoditas ini juga melibatkan petani dan koperasi.
“Jadi, tidak benar kelapa sawit itu diidentikkan dengan konglomerasi. Karena produk hilir sawit telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia, baik untuk memenuhi kebutuhan pangan, energi dan oleokimia. Sehingga kesempatan produk turunan sawit masih terbuka luas untuk dikembangkan,” ujarnya.
Ketua Umum APOLIN Norman Wibowo menegaskan, kolaborasi antara asosiasi hilir sawit dengan media sangatlah penting supaya sawit tidak dipojokkan dengan isu dan informasi negatif di dalam negeri.
“Apalagi selama pandemi Covid-19 kelapa sawit digunakan sebagai salah satu bahan baku produk sanitasi dan farmasi yang sangat membantu masyarakat Indonesia,” ucapnya.
Sekjen APROBI Ernest Gunawan menyatakan, sangat mendukung kegiatan bakti sosial yang dilakukan setiap tahunnya untuk membantu santri dan masyarakat kurang mampu. Melalui kegiatan ini, pemangku kepentingan sawit dapat melakukan promosi sisi positif sawit, termasuk peranan biodiesel untuk mewujudkan kemandirian energi nasional. (eva)
