Klub ini mencapai final Liga Champions pada 2019 dan final Piala Liga pada 2015 dan 2021, serta menjadi runner-up Liga Inggris pada musim 2016-17. Meskipun penggemar mungkin mendambakan trofi, Postecoglou menekankan bahwa sukses harus dilihat sebagai upaya berkelanjutan, bukan hanya sebagai tujuan sekali-kali.
“Kami harus menciptakan tim yang bisa bersaing memperebutkan trofi setiap tahun. Tidak boleh ada rasa putus asa untuk memenangkan trofi,” kata Postecoglou menjelang pertandingan Piala FA melawan Burnley.
Menurut pelatih asal Australia tersebut, trofi bukanlah jaminan kesuksesan yang langgeng, dan fokus seharusnya lebih pada pembangunan tim yang konsisten bersaing. Postecoglou, yang memiliki pengalaman meraih gelar di berbagai negara, menjelaskan bahwa setelah meraih trofi, harapan para penggemar akan selalu lebih tinggi.
“Saya bertekad untuk membawa kesuksesan bagi klub, tapi ini bukan rasa putus asa terhadap sesuatu yang bisa memberi kita kelonggaran untuk menghadapi masa depan. Ketika Anda menjadi klub besar, harus ada tuntutan yang konstan untuk sukses,” tambahnya.
Postecoglou saat ini memimpin Spurs dalam persaingan gelar Premier League musim ini, dengan klub berada di peringkat kelima di klasemen. Meskipun Spurs berselisih enam poin dari pemimpin klasemen, Liverpool, Postecoglou tetap fokus pada pembangunan tim jangka panjang.