Tekno  

Program Class Sharp, Bantu Tingkatkan Kompetensi Siswa SMK Pelita Nusantara 2 Semarang

JagatBisnis.comSebagai upaya meningkatkan kompetensi siswa untuk masuk dunia kerja, PT Sharp Electronics menjalin kerjasama dengan SMK Pelita Nusantara 2 Semarang. Kerjasama diwujudkan melalui program Sharp Class. Dalam program itu, Sharp Indonesia akan memberikan pelatihan serta pendampingan oleh tim teknisi profesional Sharp Indonesia kepada siswa-siswi SMK selama 2 bulan.

Head of Customer Satisfaction Support Group Department, PT Sharp Electronics Indonesia, Lise Tiasanty mengatakan, program ini bertujuan untuk mempersiapkan peserta menjadi lulusan yang unggul, terampil dan memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh industri. Apalagi, program ini hadir sebagai bentuk dukungan pihaknya terhadap upaya pemerintah dalam meningkatkan kompetensi siswa SMK agar dapat memiliki pengetahuan dan kemampuan sesuai yang dibutuhkan oleh dunia industri.

Baca Juga :   Bos Sharp Raih Penghargaan sebagai Pemimpin Penginspirasi Praktek CSR

“Kami berharap dengan adanya program ini, angka pengangguran dari lulusan SMK dapat ditekan,” kataya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (18/2/2023).

Baca Juga :   Sharp Luncurkan Laptop untuk Generasi Muda dengan Harga Terjangkau

Dia menjelaskan, program ini akan memberikan kesempatan bagi para siswa berprestasi untuk mengikuti program lanjutan, berupa magang. Selain itu juga akan mendapatkan kesempatan untuk menjadi bagian tim customer satisfaction yang tersebar di kantor service center Sharp di seluruh Indonesia.

“Kami bersama sekolah akan melakukan seleksi bagi siswa yang ikut bergabung untuk program ini. Karena kami hanya memilih 25 siswa terbaik untuk dapat lolos mengikuti Sharp Class ini,” terang Lise.

Baca Juga :   Sharp Indonesia Raih Penghargaan di Hari Bumi 2021

Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Pelita Nusantara 2 Sapto Hadisuparto mengungkapkan, sangat senang dapat bekerja sama dengan salah satu perusahaan elektronik ternama dunia ini.

“Kami berharap program ini dapat terus berlanjut ke depannya karena memilki manfaat yang sangat baik untuk siswa dan siswi kami yang ingin berkarir menjadi seorang teknisi profesional,” tutup Sapto. (eva)