Diduga Berhalusinasi, Wanita Gowa Ini Loncat ke Sungai Jeneberang

Ilustrasi

JagatBisnis.com –   Satriani (33 tahun), ibu rumah tangga di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), melompat ke sungai Jeneberang, pada Minggu (22/1). Diduga ia berhalusinasi akan dibunuh orang.

Ibu satu anak ini awalnya terlihat berjalan di Bendungan Aliran Sungai Jenebarang. Ia menggunakan kerudung besar warna pink dan celana hitam.

Tak lama kemudian, Satriani melompat ke sungai.

Baca Juga :   Terjun dari Lantai 23 Apartemen, WN Asal Korsel Tewas

“Saat korban berada di tengah sungai, saya langsung ke daratan tanya keluarganya. Pas saya kembali ke sungai, ia (perempuan) ternyata sudah loncat,” kata saksi, Daeng Sila, kepada wartawan di lokasi.

Satriani diketahui menderita sakit sehingga kerap berhalusinasi akan adanya orang yang ingin membunuhnya.

“Sudah lama memang sakit, biasa berhalusinasi. Kadang merasa ada orang mau bunuh, mau tembaki,” kata suami Satriani, Anshar.

Baca Juga :   Wanita yang Tewas di Apartemen Jaksel Diduga OD

Anshar mengaku, Satriani meninggalkan rumah untuk bekerja, pada pukul 08.00 WITA, pagi. Saat itu, ia sempat menitipkan anaknya. Padahal anak ini biasanya dibawa.

“Tadi pagi pergi kerja, dia bilang jaga anakmu,” kata Anshar.

Tim SAR Gabungan yang mendapatkan laporan adanya orang tenggelam langsung ke sungai Jeneberang. Tim SAR melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai dan penyelaman, sejak kemarin Minggu (22/1).

Baca Juga :   Depresi, Pria di Bali Loncat dari Tebing Setinggi 60 Meter

Hingga saat ini, Senin (23/1), pencarian kembali dilakukan. Namun, korban belum ditemukan.

“Kemarin sempat dilakukan pencarian dan hari ini dilanjutkan. Semoga korban segera ditemukan,” kata kepala kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi. (tia)

MIXADVERT JASAPRO