Dia mengungkapkan, adapun pekerjaan proyek sudah berlangsung sejak Selasa (7/6/2022) dan diperkirakan akan beroperasi (energize) pada akhir Juni mendatang. Penambahan penghantar ini ditujukan untuk mengurangi beban yang terdapat di GI Waru. Karena GI itu nantinya akan dikembangkan menjadi Gas Insulated Substation Tegangan Ekstra Tinggi (GISTET) 500 kV.
“Dengan pembangunan penghantar di GI Sidoarjo nantinya akan menyatukan penyaluran dari pembangkit di Gresik dan Grati. Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di Jawa Timur dan sekitarnya. Penambahan IBT (Interbus Transformer) di Krian pun akan selesai pada bulan ini,” bebernya. (*/eva)
Discussion about this post