Bolehkah Pengidap HIV Divaksin COVID-19?

Ilustrasi

JagatBisnis.com –  Vaksin COVID- 19 diketahui jadi salah satu cara untuk menekan laju penjangkitan virus COVID- 19 di warga. Tidak hanya menekan laju penjangkitan, vaksinasi pula bisa menekan perburukan gejala pada penderita yang terhampar COVID- 19.

Tetapi pemberian vaksin COVID- 19 juga wajib penuhi sejumlah syarat. Sebagian warga yang memiliki penyakit semacam jantung, penyakit autoimun, diabet, dan yang lain diketahui belum dapat mendapatkan vaksin COVID- 19.

Lalu gimana dengan warga yang menderita HIV atau AIDS? Apakah mereka bisa mendapatkan vaksinasi COVID- 19?

Baca Juga :   Tanpa Disadari, 5 Kebiasaan Ini Mempercepat Timbulnya Tanda Penuaan

Terkait perihal itu, Pimpinan Satuan Kewajiban( Satgas) Pengasuh Besar Jalinan Dokter Indonesia( PB IDI), Profesor. Zubairi Djoerban ambil ucapan. Dipaparkan Profesor Zubairi, mereka yang memiliki sistem imunitas lemas semacam orang dengan HIV atau AIDS bisa menyambut vaksinasi COVID- 19.

Baca Juga :   Jahe dan Jinten Obat untuk Covid-19 Ada di Al Quran

“ Terdapat persoalan pada aku. Apakah vaksin COVID- 19 nyaman untuk orang yang memiliki sistem imunitas lemas semacam orang dengan HIV ataupun AIDS? Tanggapannya nyaman. Sebagian riset membuktikan kalau vaksin COVID- 19 nyaman untuk ODHA, Odapus, akseptor transpalansi, dan kanker,” tutur Profesor Zubairi dalam akun Twitternya.

Lebih lanjut dipaparkan oleh Profesor. Zubairi orang dengan HIV amat rentan terhampar COVID- 19. Diketahui mereka dengan HIV memiliki resiko terhampar COVID- 19 sampai mencapai 30 persen.

Baca Juga :   Sarapan, Solusi Agar Tubuh Sehat dan Bugar

“ Sebagai informasi, riset World Health Organization menguak kalau peradangan HIV amat terkait kepada kenaikan resiko Covid- 19 dengan gejala parah dan kematian. Resikonya mencapai 30 persen. Karena itu, untuk para ODHA, segera miliki vaksin dan tetap patuhi prokes,” kata Profesor Zubairi.(ser)

MIXADVERT JASAPRO