Anies Keluarkan 5 Seruan Prokes Ibadah Ramadan, Boleh Ceramah Tapi Cuma 15 Menit

JagatBisnis.com – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan seruan nomor 4 Tahun 2021 tentang penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 selama bulan suci Ramadhan. Seruan ini ditujukan untuk seluruh pengurus masjid dan musala di Ibu Kota.

“Dalam rangka upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19 selama bulan suci Ramadhan 1442 H/2021 M dengan memerhatikan Surat Edaran Menteri Agama Nomor SE. 03 Tahun 2021 Tentang Panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 1442 Hijriyah/2021,” tulis seruan yang ditandatangani oleh Anies Baswedan, Selasa (13/4/2021).

Dalam seruan itu, ada lima ketentuan penyelenggaraan ibadah yang diatur. Mulai dari teknis ibadah hingga kegiatan ibadah lain di bulan Ramadhan seperti Nuzulul Qur’an hingga zakat.

Baca Juga :   10 Mal Ini Tak Patuhi Prokes

“Peringatan Nuzulul Qur’an di masjid/musala dilaksanakan dengan pembatasan jumlah peserta/jemaah paling banyak 50% dari kapasitas ruangan dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat,” jelasnya.

Baca Juga :   Gubernur Anies Ikuti Jejak Sang Kakek

Kemudian, untuk pengajian, ceramah, tausiah dan kultum dibatasi durasinya tidak lebih dari 15 menit. Selain itu kehadiran jemaah selama kegiatan salat fardu 5 waktu, salat tarawih dan witir, tadarus Al-Qur’an dan iktikaf dibatasi maksimal 50%.

“Jumlah kehadiran paling banyak 50% dari kapasitas masjid/musala dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, menjaga jarak aman paling kurang 1 meter antar jemaah dan setiap jemaah membawa perlengkapan ibadah masing-masing,” ucapnya.

Baca Juga :   Masyarakat Diminta Tetap Taati Prokes di Angkutan Umum

Selanjutnya, kegiatan pengumpulan dan penyaluran zakat maupun infak dilakukan dengan memerhatikan prokes COVID-19 dan menghindari kerumunan massa. Terakhir, Salat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H/2021 M dapat dilaksanakan di masjid atau di lapangan terbuka dengan memperketat penerapan prokes COVID-19.

“Kecuali jika perkembangan COVID-19 mengalami peningkatan berdasarkan pengumuman Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19,” ujarnya.(HAB)

MIXADVERT JASAPRO