JagatBisnis.com – Hingga saat ini Indonesia sudah menemukan sekitar 4, 1 juta takaran vaksin dalam wujud jadi. Ialah 3 juta takaran dari Sinovac Biotech, Cina. Lebihnya dari AstraZeneca.
Tidak hanya wujud jadi, Sinovac pula sudah mengirimkan 35 juta takaran dalam wujud materi dasar( bulk). Menjawab perihal itu, pengamat pengimunan Dokter Elizabeth Jane Soepardi menyambut bahagia.
Beliau mengatakan kalau Indonesia menemukan prioritas awal di antara negara- negara di Asia Tenggara yang menemukan vaksin itu.
” Untuk itu World Health Organization( Badan Kesehatan Bumi) memberikan penghargaan yang besar pada Indonesia,” ucap Jane dalam keterangannya, Minggu, 14 Maret 2021.
Bagi anggota Aliansi Ahli Epidemologi Indonesia itu, penguasa amat membela aktif. Kepala negara Joko Widodo meminta seluruh menteri bertugas keras mendapatkan vaksin dari beragam produsen dan kelembagaan.
Discussion about this post