JagatBisnis.com – Formula 1 memutuskan tetap menggelar Grand Prix Arab Saudi setelah mendapat jaminan keamanan dari otoritas setempat pasca serangan di fasilitas Aramco, Jumat (25/3/2022).
Fasilitas Aramco yang diserag kelompok Houthi Yaman itu tak jauh dari sirkuit di Jeddah.
Kelompok Houthi dari Yaman menyatakan mereka meluncurkan serangan ke fasilitas energi Arab Saudi, mengenai stasiun distribusi produk minyak perusahaan milik negara Aramco. Dua tangki minyak terbakar namun dilaporkan tidak ada korban jiwa.
“Kami telah menerima jaminan total bahwa keamanan negara menjadi yang utama,” kata CEO Formula 1 Stefano Domenicali setelah bertemu dengan para pebalap, tim dan perwakilan pemerintah setempat.
“Mereka telah memasang semua sistem untuk melindungi wilayah ini, kota, tempat di mana kita akan balapan. Jadi kami merasa yakin dan kami harus percaya dengan otoritas setempat dalam hal itu,” tambahnya
Discussion about this post