Tekno  

Jejak Digital Hasil Pencarian Google Bisa Dihapus, Ini Caranya!

JagatBisnis.com – Internet sekarang sudah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat dunia. Karena hampir semua hal bisa dilakukan melalui internet. Kemudahan yang ditawarkan di internet bisa menjadi tempat berkumpulnya rekam jejak digital seseorang. Tapi tak menutup kemungkinan, jejak digital di internet melanggar privasi penggunanya. Untungnya, Google menyediakan opsi untuk menghapus jejak digital pengguna, bila dinilai melanggar.

Menurut Google dalam keterangan resminya, Jumat (30/4/2021), cara menghapus jejak digital tersebut, pengguna bisa mengunjungi legal help di laman Google Support. Menariknya, bagi masyarakat yang tinggal di negara anggota Uni Eropa, penghapusan jejak digital merupakan hak dasar dan telah dijamin oleh undang-undang. Hal ini dimungkinkan karena negara tersebut memiliki hak dasar sipil bernama “Right to Forgotten” (hak untuk dilupakan di internet).

“Karena pengelola data berkewajiban untuk menghapus data pribadi milik pengguna bila diminta. Namun, permintaan penghapusan data ini harus mempertimbangkan kepentingan orang yang terlibat dan kepentingan publik, dalam mengakses informasi,” kata Google.

Baca Juga :   Google Maps Jadi Aplikasi Pilihan Mencari Tujuan Wisata

Oleh sebab itu, Google selaku mesin pencarian paling populer di dunia menyediakan 2 cara menghilangkan jejak digital seseorang di internet. Pertama, melalui legal help di situs Google Support. Pengguna internet bisa membuat permohonan pada Google untuk menghapus konten yang dianggap melanggar hak-hak pengguna.

Baca Juga :   Google Ikut Rayakan Hari Valentine Day 202l Lewat Doodle

“Perilaku seperti phishing, kekerasan, atau konten eksplisit juga dapat melanggar kebijakan produk kami dan memenuhi syarat untuk dihapus dari produk Google,” tulis Google.

Nantinya, Google akan meninjau permohonan pengguna dan mempertimbangkan untuk memblokir, membatasi, atau menghapus akses ke konten yang dimuat dalam permohonan. Google akan meninjau laporan yang masuk secara manual terlebih dahulu.

“Setelah ada keputusan, pemohon/pelapor akan menerima e-mail yang berisi notifikasi terkait permohonannya. Proses permohonan pengguna oleh Google ini bisa memakan waktu hingga 2 tahun,” imbuhnya.

Baca Juga :   Begini Cara Pengguna Google Tetap Produktif Selama Ramadan

Cara menghilangkan jejak digital yang kedua, lanjut Google, bisa menggunakan situs Forget.me. Situs ini hanya mengizinkan pengguna internet membuat permohonan penghapusan jejak digital dari individu, bukan organisasi, untuk mesin pencarian Google dan Bing.

“Untuk saat ini, situs Forget.me baru melayani permintaan penghapusan data untuk domain Google Eropa saja. Domain di negara lain seperti Google.com atau Google.co.id tidak termasuk,” tutup Google. (esa/*)

MIXADVERT JASAPRO