“Tadi ada 10 orang yang kami amankan. Rata-rata mereka pelajar, karena di bawah usia 17 tahun semua,” kata Heru.
Pantauan wartawan di lokasi, terlihat sejumlah gambar foto Macron ditebar di jalan dan dibiarkan dilindas mobil. Foto itu pun diinjak pejalan kaki dan kendaraan roda empat yang sedang melintas.
Foto-foto tersebut sengaja diletakkan di Jalan MH Thamrin, tepatnya di depan gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Tidak ada tempat bagi seorang penista Nabi. Presiden Prancis Macron telah menista agama Islam di seluruh dunia,” kata seorang orator di atas mobil komando di lokasi unjuk rasa. (ser)
Discussion about this post