Tak Diizinkan Terbang, Gebby Vesta Ngamuk di Soetta

Gebby Vesta

JagatBisnis.com –  Juru Bicara Satuan Gabungan Kewajiban Nasional( Satgas) COVID- 19, Profesor Pendeta Adisasmito memberikan uraian terkait selebgram Gebby Vesta yang tak bisa diizinkan melambung di Lapangan terbang Soekarno- Hatta, Tangerang, Banten.

Beliau menjelaskan, dalam era Pemberlakukan Pemisahan Kegiatan Warga( PPKM) Tingkat 4 tidak diperkenankan warga untuk berpergian. Cuma masyarakat yang bertugas di zona elementer saja dan terdapat keperluan amat menekan.

” Selama peneguhan kebijkan ekspedisi orang ke luar wilayah untuk sementara dibatasi, cuma untuk pekerja sektoral dan elementer dan perorangan dengan keperluan menekan,” tutur Pendeta dalam rapat pres virtual di Jakarta, Kamis, 22 Juli 2021.

Pastinya, bila melakukan ekspedisi emak wajib membuktikan surat- surat yang telah didetetapkan sebelumnya. Semacam Pesan Tanda Pendaftaran Pekerja( STRP).

” Pelaku ekspedisi yang dikecualikan ini harus membuktikan STRP yang bisa diakses pekerja dari arahan di lembaga profesi ataupun untuk warga dari penguasa wilayah setempat,” ucap Pendeta.

Sebelumnya, selebgram sekalian DJ Gebby Vesta meluapkan amarahnya pada aparat karena luang tidak diizinkan melambung di Lapangan terbang Soekarno- Hatta, Tangerang, Banten, pada Rabu, 21 Juli 2021. Gabby marah karena dimohon aparat membuktikan pesan keterangan dari RT atau RW setempat saat akan melakukan ekspedisi sesuai peraturan PPKM yang terkini.

” Jadi seluruhnya, ini vaksin enggak untuk. Jadi kita saat ini ingin melambung wajib terdapat pesan jalur dari RT atau RW setempat,” tutur Gabby diamati dari Instastorynya, Kamis, 22 Juli 2021.

Gabby berterus terang cuma melakukan uji PCR pada H- 1 dan membuktikan akta vaksin COVID- 19 sebagai syarat penerbangan. Tetapi, oleh aparat, Beliau dimohon membuktikan pesan jalur atau pengantar dari RT atau RW setempat ataupun keterangan kegiatan.

” Aku enggak ketahui ini kabar dari mana, jadi jika kamu yang enggak ingin vaksin tidak apa- apa, enggak harus vaksin aja, sia- sia. Melambung pula enggak untuk ini kartu vaksinnya. Kita sudah PCR mahal- mahal enggak untuk, ini enggak untuk serupa sekali,” ucapnya.(ser)

MIXADVERT JASAPRO