JagatBisnis.com – Kepolisian Wilayah Nusa Tenggara Timur menciptakan 17 anak di dasar baya yang dipekerjakan di beberapa tempat hiburan malam di Maumere, Kabupaten Sikka.
” Tadinya dalam pengecekan cuma 16 anak saja yang ditemui di dasar baya, namun diselediki lebih mendalam nyatanya jumlahnya meningkat satu alhasil jadi 17 orang anak di dasar baya yang bertugas di beberapa tempat hiburan malam di Maumere,” tutur Kepala Aspek Ikatan Warga Polda Nusa Tenggara Timur, Komisaris Besar Polisi Rishian K Budhiaswanto, di Gelinggang, Rabu, 16 Juni 2021.
Beliau menarangkan, temuan 17 anak di dasar baya yang bertugas di tempat hiburan malam itu dicoba dalam aktivitas pembedahan malam di tempat hiburan malam di Maumere itu pada Selasa malam, 15 Juni 2021
Mantan kepala Polres Timor Tengah Utara itu melaporkan, sepanjang ini memanglah razia kerap dilancarkan di tempat- tempat hiburan malam. Berbekal informasi serta data dari masyarakat, polisi menyimpang 4 posisi tempat hiburan malam.
Beberapa posisi tempat hiburan malam yang disusur itu antara lain tempat hiburan malam L, S, B, serta SH. Dari beberapa posisi itu, ada 25 pekerja tempat hiburan malam.” Dari jumlah seperti itu pada awal mulanya 16 orang terkonfirmasi di dasar baya, namun sehabis diselidiki nyatanya terdapat 17 orang,” tutur ia.
Owner tempat- tempat hiburan malam itu ditentukan ditilik serta memperkerjakan anak di dasar baya tercantum pemanfaatan kepada anak.(ser)
