Ekbis  

Sarana Mitra Luas (SMIL) Rencanakan Pembagian Dividen 40% dari Laba Bersih 2024

Sarana Mitra Luas (SMIL) Rencanakan Pembagian Dividen 40% dari Laba Bersih 2024

JagatBisnis.com – PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL), emiten yang bergerak di bidang penyewaan forklift, berencana untuk membagikan dividen sebesar 40% dari laba bersih tahun buku 2024. Rencana ini menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan dividen yang dibagikan pada tahun sebelumnya.

Direktur Utama Sarana Mitra Luas, Hadi Suhermin, menyampaikan bahwa perusahaan akan memberikan dividen dengan besaran yang lebih tinggi dibandingkan dengan tahun 2023, yang hanya mencapai 20% atau sebesar Rp 16,65 miliar. Pada 2023, setiap pemegang saham memperoleh dividen sebesar Rp 1,8 per saham.

Baca Juga :   Kinerja Keuangan PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) 2024: Laba Bersih Meningkat Meski Pendapatan Turun

“Untuk tahun buku 2024, dividen diperkirakan mencapai 40%, tetapi besaran ini masih harus disepakati dalam RUPS yang akan datang,” jelas Hadi dalam keterangan resmi yang diterima pada Jumat (14/3).

Proyeksi Laba Bersih dan Dividen Tahun 2025

SMIL juga memproyeksikan laba bersih sebesar Rp 80 miliar hingga Rp 90 miliar pada 2025. Jika target ini tercapai, maka dividen yang akan dibagikan berkisar antara Rp 32 miliar hingga Rp 36 miliar.

Selain itu, SMIL menargetkan pendapatan sebesar Rp 350 miliar pada 2025, dengan proyeksi kenaikan omzet sebesar 20%-25% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dengan demikian, target pendapatan di 2025 bisa mencapai Rp 400 miliar hingga Rp 410 miliar. Dari sisi laba bersih, perusahaan menargetkan pertumbuhan signifikan dengan estimasi sekitar Rp 100 miliar hingga Rp 110 miliar.

Baca Juga :   PT Chitose Indonesia Tbk (CINT) Catat Pertumbuhan Penjualan dan Laba Bersih yang Positif

Strategi Ekspansi untuk Mencapai Target

Untuk meraih target tersebut, SMIL sudah menyiapkan sejumlah strategi ekspansi yang matang. Salah satunya adalah memperluas cakupan pasar ke wilayah Sulawesi dan Kalimantan guna meningkatkan penetrasi pasar.

Baca Juga :   CIMB Niaga Catatkan Kinerja Positif dengan Laba Bersih Meningkat 4,85% pada Kuartal IV-2024

Selain itu, perusahaan juga berencana menambah armada forklift, dengan fokus pada forklift elektrik. Meskipun SMIL telah memiliki forklift diesel dan elektrik, ke depannya mereka akan lebih agresif dalam menambah forklift elektrik karena harga sewanya yang lebih tinggi dan biaya operasional yang lebih rendah dibandingkan forklift diesel yang masih menggunakan solar sebagai bahan bakar utama.

Dengan langkah-langkah strategis ini, SMIL optimis dapat mencapai target kinerja yang lebih baik pada tahun-tahun mendatang. (Hky)