JagatBisnis.com – PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV), perusahaan yang bergerak di bidang daur ulang limbah PET, terus berupaya meningkatkan efisiensi energi dan sumber daya yang dimilikinya untuk mendukung keberlanjutan operasional mereka. Salah satu langkah penting yang dilakukan adalah meremajakan mesin-mesin lama yang sebelumnya boros energi dan berkapasitas rendah. Dengan peremajaan ini, INOV berharap proses produksi menjadi lebih optimal dan efisien.
Optimalisasi Pabrik dan Infrastruktur
Saat ini, INOV mengelola empat pabrik produksi serat staple buatan daur ulang (re-PSF), yang berlokasi di Tangerang, Karanganyar, Mojokerto, dan Medan. Perusahaan ini juga memiliki fasilitas pencucian botol plastik yang tersebar di lima lokasi, yaitu Karanganyar, Mojokerto, Medan, Makassar, dan Subang. Selain itu, INOV juga mengoperasikan lima pabrik untuk industri non-woven dan homeware yang terletak di Salatiga, Palembang, Medan, serta dua lokasi di Makassar (Gowa dan Takalar).
Pengelolaan Energi yang Lebih Efisien
Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan efisiensi, INOV juga berfokus pada pengoptimalan penggunaan energi dalam proses produksi mereka. INOV memanfaatkan berbagai sumber energi, termasuk listrik, gas, cangkang sawit, cangkang kemiri, dan serpihan kayu. Dengan langkah-langkah efisiensi energi ini, perusahaan berharap dapat mengurangi biaya operasional serta meningkatkan kinerja secara keseluruhan.
Inovasi Melalui Plasticpay
Selain efisiensi dalam operasional, INOV juga mengembangkan inovasi melalui perusahaan afiliasi mereka, Plasticpay, yang berfokus pada pengumpulan sampah plastik. Pada tahun 2024, Plasticpay telah berhasil mengumpulkan lebih dari 97 ton sampah plastik. Selain itu, Plasticpay juga telah membangun 210 reverse vending machine (RVM) dan 423 dropbox di berbagai lokasi di Indonesia, sehingga jumlah titik pengumpulan sampah plastik yang tersedia saat ini mencapai total 633 titik.
Kinerja Keuangan yang Positif
Meski terus berfokus pada optimalisasi dan efisiensi, INOV berhasil mencatatkan kinerja penjualan yang positif. Sampai dengan kuartal III 2024, INOV berhasil mencapai penjualan sebesar Rp475,5 miliar, yang mencatatkan kenaikan sebesar 2,4% YoY.
Langkah-langkah efisiensi dan inovasi yang dilakukan oleh INOV diharapkan tidak hanya meningkatkan kinerja operasional perusahaan, tetapi juga memperkuat komitmen INOV dalam mendukung keberlanjutan dan lingkungan melalui bisnis daur ulang PET. (Hky)