JagatBisnis.com – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) akan melaksanakan proyek rekonstruksi jembatan di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jalan dan memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM). Proyek ini akan berlangsung mulai Senin, 28 Oktober 2024, pukul 09.00 WIB, dan dijadwalkan selesai pada Jumat, 1 November 2024, pukul 14.00 WIB.
Lokasi Pekerjaan dan Mitigasi Lalu Lintas
Pekerjaan rekonstruksi akan dilakukan di KM 62+720 arah Jakarta, tepatnya di lajur 3 ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Selama proses rekonstruksi, PT JTT telah menyiapkan berbagai prosedur mitigasi, termasuk pengalihan arus lalu lintas sebelum area kerja dan penyempitan area kerja.
Apabila kondisi lalu lintas menjadi padat, pihak JTT akan menerapkan rekayasa contraflow untuk memperlancar arus kendaraan. PT JTT juga berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) untuk mengatur lalu lintas secara optimal.
Sosialisasi kepada Pengguna Jalan
Sebagai bagian dari upaya sosialisasi, PT JTT telah memasang spanduk imbauan dan Dynamic Message Sign (DMS) di beberapa titik di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek untuk menginformasikan pengguna jalan mengenai adanya pekerjaan ini.
PT Jasamarga Transjawa Tol juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan oleh pengguna jalan selama pelaksanaan proyek.
Imbauan untuk Pengguna Jalan
PT JTT mengimbau kepada pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik. Disarankan agar kendaraan dalam kondisi prima, saldo uang elektronik mencukupi, serta ketersediaan daya dan bahan bakar diperiksa sebelum berangkat. Selain itu, pengguna jalan diingatkan untuk selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu lalu lintas, terutama di sekitar area pekerjaan.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan proyek rekonstruksi dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pengguna jalan. (hky)
