JagatBisnis.com – Emiten Grup Bakrie, PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa pada Kamis, 26 Juni 2025, pukul 14.00 WIB. Agenda rapat ini mencakup sejumlah keputusan strategis yang akan menentukan arah bisnis perusahaan, termasuk rencana penerbitan saham baru dalam skema private placement.
Lima Agenda RUPS Tahunan
Dalam RUPS Tahunan, manajemen ENRG akan mengajukan lima poin utama untuk mendapat persetujuan pemegang saham, antara lain:
-
Pengesahan Laporan Tahunan 2024, termasuk laporan keuangan dan laporan Direksi atas kinerja serta pengurusan perusahaan hingga 31 Desember 2024.
-
Penunjukan Kantor Akuntan Publik, dengan memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk memilih auditor independen guna mengaudit laporan keuangan tahun buku 2025.
-
Penetapan Remunerasi Direksi dan Komisaris, termasuk pelimpahan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menentukan besarannya.
-
Agenda lainnya yang lazim dibahas dalam rapat tahunan menyangkut tata kelola perusahaan.
Private Placement Jadi Fokus RUPS Luar Biasa
Adapun RUPS Luar Biasa akan difokuskan pada rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement. ENRG berencana menerbitkan hingga 2,48 miliar saham baru sebagai bagian dari strategi penguatan struktur permodalan.
Sebanyak 70% dana hasil private placement, setelah dikurangi biaya pelaksanaan, akan disalurkan kepada anak usaha PT Imbang Tata Alam (ITA). Perusahaan ini merupakan operator dan pemegang 100% partisipasi interes di Blok Malacca Strait, yang menjadi salah satu aset strategis dalam portofolio migas ENRG.
Sementara itu, sisa dana akan digunakan sebagai modal kerja ITA, terutama untuk pengeluaran pengadaan barang dan jasa yang tidak terkait langsung dengan kegiatan pengeboran.
Dorong Ekspansi dan Efisiensi
Langkah ini merupakan bagian dari strategi ENRG untuk memperkuat aset hulu migas, khususnya di wilayah kerja potensial seperti Blok Malacca Strait. Manajemen berharap, dengan suntikan modal ini, ITA mampu meningkatkan efisiensi operasional sekaligus mendorong produksi yang berkelanjutan.
RUPS ini menjadi momentum penting bagi ENRG untuk menunjukkan komitmen jangka panjang dalam memperkuat bisnis energi nasional, sekaligus memperluas nilai bagi para pemegang saham. (Zan)