JagatBisnis.com – PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) resmi memperoleh fasilitas kredit senilai Rp 1,6 triliun dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Kredit ini diberikan kepada tujuh entitas anak usaha ANJT, berdasarkan perjanjian yang ditandatangani pada Kamis, 15 Mei 2025.
Dalam keterbukaan informasi yang dirilis Senin (19/5), Sekretaris Perusahaan ANJT, Hilman Lukito, menyampaikan bahwa fasilitas kredit tersebut diberikan guna mendukung pengelolaan keuangan dan kebutuhan operasional secara lebih efisien di tingkat grup.
“Transaksi ini dilakukan untuk mengoptimalkan manajemen keuangan internal dan efisiensi pembiayaan operasional di seluruh entitas anak usaha,” ujar Hilman.
Rincian Fasilitas Kredit
-
Total Kredit: Rp 1,6 triliun
-
Suku Bunga: 7% per tahun
-
Tenor: Hingga 12 Agustus 2026
-
Kategori: Transaksi material (karena melebihi 20% dari ekuitas perseroan)
Tujuh Entitas Anak yang Menerima Dana:
-
PT Gading Mas Indonesia Teguh
-
PT Austindo Nusantara Jaya Agri
-
PT Sahabat Mewah dan Makmur
-
PT Permata Putera Mandiri
-
PT Putera Manunggal Perkasa
-
PT Austindo Nusantara Jaya Agri Siais
-
PT Kayung Agro Lestari
Hilman menegaskan bahwa transaksi ini bukan merupakan transaksi afiliasi maupun mengandung potensi benturan kepentingan, sehingga tidak memerlukan penilaian independen, sesuai dengan ketentuan POJK No. 17/2020 dan POJK No. 42/2020.
Kinerja Saham ANJT Positif
Dalam sebulan terakhir, saham ANJT tercatat naik 2,95% ke level Rp 1.745 per saham. Secara year-to-date (YTD), kinerja saham perusahaan melonjak hingga 144%, mencerminkan sentimen pasar yang positif terhadap prospek bisnis ANJT. (Hky)