JagatBisnis.com – PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL), emiten menara telekomunikasi yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), berhasil mencatatkan kinerja yang solid sepanjang tahun 2024. Laba bersih tahun berjalan tercatat mencapai Rp 2,1 triliun, meningkat 2,84% dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar Rp 2 triliun.
Pendapatan Tumbuh Signifikan
Dari sisi pendapatan, Mitratel berhasil meraup total pendapatan sebesar Rp 9,3 triliun, yang menunjukkan kenaikan 7,19% secara tahunan (YoY) dibandingkan dengan pendapatan Rp 8,68 triliun yang tercatat pada 2023.
Pendapatan utama perusahaan berasal dari segmen sewa menara telekomunikasi yang berkontribusi sebesar Rp 8,63 triliun. Selain itu, pendapatan dari jasa konstruksi tercatat sebesar Rp 639,31 miliar, dan pendapatan dari jasa serta sewa listrik sebesar Rp 38,33 miliar.
Aset dan Liabilitas Mengalami Kenaikan
Per 31 Desember 2024, total aset Mitratel tercatat sebesar Rp 58,13 triliun, yang mengalami kenaikan sekitar 1,50% secara tahunan dari posisi pada 31 Desember 2023 yang tercatat sebesar Rp 57,27 triliun. Sementara itu, total liabilitas perusahaan mencapai Rp 24,75 triliun, naik 6,88% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Adapun total ekuitas Mitratel pada akhir tahun 2024 tercatat mencapai Rp 33,38 triliun, mencerminkan kekuatan finansial yang cukup solid.
Fokus pada Inovasi dan Ekspansi
Dengan hasil yang positif di 2024, Mitratel terus berfokus pada inovasi dan ekspansi untuk mendukung pertumbuhan bisnisnya di masa depan. Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, perusahaan ini terus berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur dan peningkatan layanan telekomunikasi untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang. (Mhd)
