JagatBisnis.com – PT Trisula International Tbk (TRIS) berhasil mencatatkan kinerja mengesankan untuk tahun buku 2024 dengan mencatatkan rekor laba bersih tertinggi sepanjang sejarah perusahaan. Laba bersih yang tercatat sebesar Rp 82,90 miliar, mengalami kenaikan dua digit, yaitu 22% dibandingkan tahun sebelumnya. Pencapaian ini menandai tonggak baru bagi perusahaan yang bergerak di sektor garmen dan tekstil.
Kenaikan Penjualan dan Ekspansi Pasar Ekspor
Kenaikan laba bersih ini selaras dengan kenaikan penjualan yang mencapai Rp 1,52 triliun pada 2024. Sebagian besar pertumbuhan penjualan didorong oleh pasar ekspor yang berkontribusi 59% dari total penjualan. Ini menunjukkan bahwa produk TRIS semakin diterima di pasar internasional. Beberapa pasar ekspor utama TRIS adalah Selandia Baru, Australia, Amerika, Jepang, dan beberapa negara Asia lainnya.
Kontribusi Segmen Manufaktur dan Ritel
Dari sisi segmen, manufaktur memberikan kontribusi dominan dengan pencapaian penjualan sebesar Rp 1,20 triliun, naik 6% YoY. Sementara itu, segmen ritel melalui anak perusahaan BELL, yang melayani pasar domestik dengan merek JOBB dan Jack Nicklaus, mencatatkan pertumbuhan 15% YoY, dengan penjualan mencapai Rp 193,18 miliar. Meskipun demikian, segmen distribusi dan seragam mengalami penurunan tipis dibandingkan tahun sebelumnya.
Efisiensi Produksi dengan Otomatisasi
Salah satu faktor yang berkontribusi pada pencapaian positif ini adalah langkah efisiensi yang dilakukan TRIS dengan mengimplementasikan otomatisasi dalam proses produksinya. Langkah ini terbukti berhasil mendongkrak efisiensi produksi sebesar 10%-15%, yang membantu perusahaan memenuhi target dan waktu pengiriman (lead time) yang ditetapkan.
Komitmen untuk Kualitas dan Ekspansi
Presiden Direktur TRIS, Widjaya Djohan, menyampaikan, “Pencapaian ini mencerminkan kerja keras tim dan strategi yang tepat dalam menghadapi tantangan pasar. Ke depan, kami terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas jaringan distribusi, baik di dalam negeri maupun luar negeri.” TRIS berfokus pada pertumbuhan yang berkelanjutan melalui kualitas produk yang tinggi dan strategi distribusi yang lebih luas.
Rencana Capex 2025
Untuk mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan, TRIS juga telah merencanakan anggaran Capex sebesar Rp 30 miliar pada 2025, yang akan digunakan untuk pengembangan dan ekspansi lebih lanjut, memastikan bahwa TRIS tetap kompetitif di pasar global.
Dengan pencapaian kinerja yang solid di tahun 2024, TRIS menunjukkan potensi besar untuk terus berkembang di industri garmen dan tekstil, baik di pasar domestik maupun internasional. (Mhd)