JagatBisnis.com – PT PP (Persero) Tbk (PTPP) menargetkan perolehan kontrak baru tahun 2025 akan mengalami kenaikan sebesar 5% dibandingkan dengan pencapaian tahun 2024 yang tercatat sebesar Rp 27,09 triliun.
Joko Raharjo, Sekretaris Perusahaan PTPP, optimis bahwa target tersebut dapat tercapai pada kuartal I-2025. PTPP mencatatkan komposisi kontrak baru terbesar pada sektor gedung (31,19%), jalan & jembatan (26,47%), serta pelabuhan (12,95%).
Komitmen Penyelesaian Proyek Carry Over dan Proyek IKN
Selain mengincar kontrak baru, PTPP juga berkomitmen untuk menyelesaikan proyek carry over dari tahun sebelumnya, termasuk proyek-proyek strategis di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Hingga Januari 2025, PTPP mengerjakan 13 proyek di IKN dengan rincian sebagai berikut:
- Proyek yang telah selesai 100%: Tol IKN Segmen 3B, Gedung Kantor Presiden, Istana Negara dan Lapangan Upacara, Gedung Kemensetneg, Jalan Seksi 6C-1, dan Akses Masjid IKN.
- Proyek yang masih dalam pengerjaan: Sumbu Kebangsaan Sisi Barat Tahap 2 (91,12%), Tol IKN Segmen 3B Tahap 2 (54,58%), Sisi Udara Bandara VVIP IKN (88,44%), Proyek West Residence (19,18%), Rusun ASN1 (93,47%), Komplek Perkantoran BI (95,38%), dan Kantor PUPR Wing 2 (41,38%).
Joko menambahkan, meskipun belum ada kontrak baru yang ditandatangani di IKN pada tahun 2025, PTPP tetap optimis dapat terus memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan infrastruktur di IKN.
Dengan target yang ambisius dan komitmen untuk menyelesaikan proyek-proyek strategis, PTPP siap mengukir pencapaian lebih besar pada tahun 2025. (Zan)
