JagatBisnis.com – PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) mencatatkan pendapatan pra-penjualan atau marketing sales sebesar Rp 3,16 triliun sepanjang tahun 2024, melebihi target yang dipatok sebelumnya sebesar Rp 2,8 triliun. Corporate Secretary ASRI, Tony Rudiyanto, menyampaikan bahwa kontribusi terbesar berasal dari penjualan proyek residensial yang menyumbang Rp 2,8 triliun, sementara sisanya, sebesar Rp 345 miliar, berasal dari proyek komersial.
Fokus Penjualan Produk Real Estate
ASRI berencana untuk terus memfokuskan bisnis pada penjualan produk real estate, termasuk rumah, apartemen, dan ruko di tahun 2025. Dalam upaya mempertahankan momentum pertumbuhan, perusahaan ini berencana meluncurkan beberapa produk baru, di antaranya adalah cluster baru di Kawasan Sutera Rasuna dan Kawasan Suvarna Sutera.
Penjualan Inventory dan Target Marketing Sales 2025
Selain peluncuran produk baru, ASRI juga akan mendorong penjualan inventory yang ada. Meskipun demikian, perusahaan masih dalam tahap finalisasi untuk menetapkan target marketing sales untuk tahun 2025. Tony mengungkapkan bahwa hingga saat ini, target tersebut belum dapat diumumkan.
Strategi Akuisisi Lahan yang Berhati-hati
Mengenai kebijakan akuisisi lahan, Tony menuturkan bahwa ASRI tidak berencana untuk menambah bank tanah secara signifikan di tahun 2025. Kebijakan perusahaan lebih berfokus pada mengganti tanah-tanah yang telah dijual, daripada menambah pembelian lahan baru.
Dengan pencapaian marketing sales yang melampaui target pada 2024, ASRI optimis dapat mempertahankan pertumbuhan positif dan terus memenuhi permintaan pasar di sektor real estate pada tahun 2025. (Zan)