JagatBisnis.com – PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) telah merencanakan sejumlah langkah strategis untuk memperkuat kinerja bisnisnya pada tahun 2025. Salah satunya, perusahaan akan menambah empat set armada dengan total anggaran belanja modal (capex) mencapai sekitar Rp 260 miliar. Anggaran ini akan digunakan untuk membeli empat unit armada tugboat dan barge.
Direktur Keuangan HAIS, Rickie, mengungkapkan bahwa penambahan armada tersebut merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk memperluas kapasitas dan jangkauan layanan. “Kami berencana menambah empat set armada pada tahun ini sebagai bagian dari ekspansi usaha kami,” ujar Rickie dalam wawancara, Selasa (14/1).
Tak hanya itu, HAIS juga tengah memproses pembangunan fasilitas floating loading facilities sebagai bagian dari upaya ekspansi lebih lanjut. Proyek ini merupakan hasil kerjasama joint venture antara HAIS, melalui anak usahanya PT Hasnur Resources Terminal, dengan PT Multi Guna Maritim, yang membentuk perusahaan baru bernama PT Hasnur Multi Sinergi pada tahun 2024. Fasilitas ini dijadwalkan akan selesai pada 2026 dan akan digunakan untuk kegiatan transhipment batubara.
Meskipun tantangan global masih ada, manajemen HAIS optimistis mengenai prospek usaha di tahun 2025. Perusahaan menargetkan peningkatan pendapatan dan laba sebesar 5%-10% dibandingkan dengan kinerja tahun 2024, seiring dengan stabilnya kondisi pasar.
“Target pertumbuhan ini mencakup peningkatan bisnis yang signifikan, baik dari sisi pendapatan maupun laba,” tambah Rickie. Dengan langkah-langkah ini, HAIS berharap dapat memperkuat posisi pasar dan mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan. (Mhd)