Ekbis  

Laba Bank Mandiri Tumbuh 4,67% Hingga November 2024

Laba Bank Mandiri Tumbuh 4,67% Hingga November 2024. foto dok tender-indonesia.com

JagatBisnis.com – PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencatatkan laba sebesar Rp 45,07 triliun hingga November 2024, mengalami kenaikan 4,67% secara tahunan (YoY). Namun, angka pertumbuhan laba ini menunjukkan pelambatan dibandingkan dengan pertumbuhan laba bulan Oktober 2024 yang tercatat mencapai 6,28% YoY.

Pendapatan Bunga Bersih Meningkat

Salah satu faktor utama yang mendongkrak laba Bank Mandiri adalah pendapatan bunga bersih, yang naik sebesar 5,23% YoY menjadi Rp 68,55 triliun. Pertumbuhan ini lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yang hanya tumbuh 4,92% YoY.

Baca Juga :   PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Catat Pertumbuhan Kredit 22,5% YoY, Namun Kredit Menganggur Masih Tinggi

Beban Pencadangan Naik

Namun, beban pencadangan yang dicatatkan oleh Bank Mandiri mengalami peningkatan yang lebih tinggi, yang berimbas pada penurunan laju pertumbuhan laba. Pada November 2024, beban pencadangan Bank Mandiri tercatat naik 22,62% YoY menjadi Rp 7,16 triliun. Sebagai perbandingan, pada Oktober 2024, beban pencadangan hanya tumbuh 17,51% YoY menjadi Rp 6,83 triliun.

Kredit dan Dana Pihak Ketiga Tumbuh Positif

Dari sisi intermediasi, Bank Mandiri mencatatkan pertumbuhan kredit yang lebih tinggi dibandingkan dengan industri. Pada November 2024, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit sebesar Rp 1.283,44 triliun, naik 22,69% YoY. Hal ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan kredit perbankan secara keseluruhan yang tercatat hanya tumbuh 10,79% YoY menurut Bank Indonesia.

Baca Juga :   Bank Mandiri Umumkan Pemberhentian Sekretaris Perusahaan Teuku Ali Usman karena Masa Pensiun

Bank Mandiri juga berhasil mengumpulkan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar Rp 1.366 triliun, dengan dana murah mendominasi, mencapai Rp 1.086 triliun.

Total Aset Bank Mandiri

Hingga November 2024, total aset Bank Mandiri tercatat sebesar Rp 1.850,52 triliun, meningkat dibandingkan dengan total aset yang tercatat pada November 2023 sebesar Rp 1.628 triliun.

Baca Juga :   PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Catat Pertumbuhan Kredit 22,5% YoY, Namun Kredit Menganggur Masih Tinggi

Kesimpulan

Meskipun ada sedikit pelambatan dalam pertumbuhan laba dan peningkatan beban pencadangan, Bank Mandiri tetap mencatatkan kinerja yang solid dengan pertumbuhan yang lebih tinggi di sektor kredit dan dana pihak ketiga. Perusahaan tetap optimis dengan kondisi pasar perbankan di Indonesia dan berkomitmen untuk terus menjaga kinerja yang positif. (Hky)