Ekbis  

Campina Ice Cream (CAMP) Catatkan Penurunan Laba 47% pada Kuartal III 2024

Campina Ice Cream (CAMP) Catatkan Penurunan Laba 47% pada Kuartal III 2024. foto dok lokerbumn.com

JagatBisnis.com – PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) melaporkan penurunan laba sebesar 47% pada kuartal III 2024, yang turun menjadi Rp 59,13 miliar, dibandingkan dengan Rp 112,2 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Penurunan laba ini sejalan dengan penurunan penjualan sebesar 2,49%, yang tercatat menjadi Rp 851,24 miliar pada kuartal III 2024.

Baca Juga :   PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) Targetkan Pertumbuhan Penjualan Double Digit di 2024

Samudera Prawirawidjaja, Direktur Utama Campina, menjelaskan bahwa penyebab utama penurunan laba adalah meningkatnya biaya promosi dan sarana pemasaran. Meskipun demikian, Campina juga berhasil melakukan efisiensi dalam biaya produksi (COGS), yang menurun sekitar 40,97% dibandingkan dengan tahun lalu yang tercatat sebesar 41,59%.

Baca Juga :   PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) Targetkan Pertumbuhan Penjualan Double Digit di 2024

Di tengah penurunan laba, Campina tetap fokus pada pengembangan kapasitas manufaktur. Perusahaan melakukan investasi pada mesin dan alat deteksi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi. Samudera juga menyampaikan bahwa fluktuasi harga kakao, yang memengaruhi biaya produksi, terus dipantau dengan cermat, terutama mengingat kekhawatiran terkait berkurangnya produksi kakao lokal. Untuk menjaga kualitas dan ketahanan pasokan bahan baku, Campina melakukan beberapa penyesuaian dalam sisi produksi.

Baca Juga :   PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) Targetkan Pertumbuhan Penjualan Double Digit di 2024

Sampai kuartal III 2024, Campina telah menyerap belanja modal (capex) sebesar Rp 177,38 miliar, yang digunakan untuk pengembangan pabrik dan peningkatan kapasitas produksi guna mendukung ekspor di masa depan. (Hky)