Ekbis  

PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Fokus pada Pengembangan Mal Grand Metropolitan dan Optimalkan Okupansi

PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Fokus pada Pengembangan Mal Grand Metropolitan dan Optimalkan Okupansi

JagatBisnis.com – Emiten properti PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) terus melakukan pengembangan pada mal eksistingnya, Grand Metropolitan, dengan target penyelesaian pada tahun 2025. Direktur MTLA, Olivia Surodjo, menjelaskan bahwa pengembangan tersebut akan dilakukan di atas lahan sekitar 1 hektare dengan tambahan ruang sewa sekitar 6.000 meter persegi. Grand Metropolitan sendiri terletak di Bekasi dan merupakan salah satu pusat perbelanjaan utama yang dikelola MTLA.

Baca Juga :   PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) Optimis Capai Target Marketing Sales 2024, Laba Bersih Naik 11,79% YoY

MTLA juga mencatat bahwa permintaan ruang sewa di mal mereka tetap tinggi, meskipun tidak sebanyak sebelum pandemi. Hal ini terutama terjadi untuk tenant yang sedang melakukan ekspansi besar-besaran. Saat ini, okupansi untuk ketiga mal yang dikelola MTLA, yaitu Metropolitan Mal Bekasi, Grand Metropolitan Bekasi, dan Metropolitan Mall Cibubur, sudah mencapai lebih dari 95%, dan beberapa tenant baru telah mulai beroperasi.

Baca Juga :   PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) Raih Kinerja Positif di Kuartal III-2024, Laba Bersih Naik 4,4%

Untuk mempertahankan kinerja yang positif hingga akhir tahun 2024, MTLA berkomitmen untuk menjaga daya tarik mal-mal yang mereka kelola dengan memastikan tarif sewa tetap kompetitif dan menarik bagi tenant dari berbagai segmen usaha. Olivia juga menyebutkan bahwa trafik kunjungan merupakan faktor utama untuk menarik minat tenant, dan oleh karena itu, MTLA rutin menyelenggarakan program dan acara untuk meningkatkan jumlah pengunjung mal.

Baca Juga :   Relaksasi Kebijakan Pajak Properti: Peluang Baru bagi Sektor Properti Indonesia

Dengan strategi yang berfokus pada pengembangan dan inovasi, MTLA optimistis dapat mempertahankan okupansi yang tinggi dan terus menarik tenant serta pengunjung ke mal-mal yang mereka kelola. (Hky)