JagatBisnis.com – Neta Auto Indonesia memberikan penjelasan terkait hasil pemeringkatan keselamatan untuk mobil listrik Neta V, yang mendapatkan skor 0 pada salah satu kategori Motorcyclist Safety (MS) dalam uji keselamatan ASEAN NCAP. Diketahui, mobil listrik ini sempat dijual di Indonesia dengan harga mulai Rp 315 juta.
Melalui keterangan tertulis, Neta Indonesia mengungkapkan bahwa skor 0 pada kategori Motorcyclist Safety terjadi karena model Neta V yang diuji belum dilengkapi dengan fitur-fitur yang relevan untuk kategori tersebut, yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar di berbagai negara.
“Skor nol pada kategori Motorcyclist Safety terjadi karena model ini belum dilengkapi dengan fitur-fitur yang relevan untuk kategori tersebut, yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar di berbagai negara,” jelas pihak Neta Indonesia pada Rabu (11/12/2024).
Skor Positif pada Kategori Lain
Meskipun mendapatkan nilai buruk di kategori Motorcyclist Safety, Neta V berhasil mencatat penilaian positif di kategori Child Occupant Protection (COP), dengan meraih rating bintang 4. Selain itu, model Neta V yang diuji telah memenuhi standar dan regulasi pasar otomotif di Malaysia dan Indonesia, serta lulus sertifikat uji tipe SUT.
Neta Indonesia menegaskan bahwa mobil yang dijual di Indonesia telah dilengkapi dengan fitur keselamatan, termasuk Advanced Driver Assistance Systems (ADAS), yang kini menjadi bagian dari standar keselamatan kendaraan.
“Neta V adalah model yang dirancang sebagai EV dengan harga yang terjangkau untuk pasar ASEAN, yang pada saat itu belum disematkan fitur ADAS guna menjaga harga tetap terjangkau,” kata perusahaan. “Namun, saat ini kami telah melakukan peningkatan signifikan, baik dari segi teknologi maupun fitur keamanan, salah satunya dengan meluncurkan Neta V-II yang dilengkapi dengan ADAS,” lanjut keterangan tersebut.
Hasil Pengujian ASEAN NCAP
ASEAN NCAP menilai mobil berdasarkan empat kategori utama, yaitu Adult Occupant Protection (AOP), Child Occupant Protection (COP), Safety Assist (SA), dan Motorcyclist Safety (MS). Neta V yang diuji dalam pengujian ini adalah hatchback dengan baterai 70 kWh dan berat kosong 1.194 kg, yang diproduksi di China pada 2024.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa Neta V memperoleh nilai keseluruhan 28,55 poin, dengan rinciannya sebagai berikut:
- Adult Occupant Protection (AOP): 7,89 poin
- Child Occupant Protection (COP): 13,51 poin
- Safety Assist (SA): 7,14 poin
- Motorcyclist Safety (MS): 0,00 poin
Pada uji tabrak depan, perlindungan terhadap boneka pengemudi dinilai buruk pada bagian kepala, leher, dada, dan tungkai bawah kanan, sehingga mobil ini mendapatkan skor 0 pada uji tabrak depan. Sementara itu, pada uji tabrak samping, perlindungan terhadap boneka pengujian juga dinilai buruk pada bagian dada, dengan skor 6,31 dari 8,00 poin.
Kesimpulan dan Langkah Berikutnya
Meskipun Neta V memperoleh skor yang buruk dalam beberapa kategori uji keselamatan, Neta Auto Indonesia terus berkomitmen untuk melakukan perbaikan dan peningkatan pada produk mereka. Peningkatan fitur keselamatan, termasuk penambahan teknologi ADAS, merupakan langkah nyata untuk memenuhi standar keselamatan yang lebih ketat dan memberikan mobilitas yang lebih aman bagi pengguna.
Dengan peluncuran model terbaru Neta V-II, yang telah dilengkapi dengan fitur keselamatan lebih lengkap, Neta Indonesia berharap dapat memenuhi ekspektasi konsumen serta regulasi yang lebih ketat di pasar ASEAN. (Zan)