Ekbis  

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Lanjutkan Ekspansi dengan Tambah Gerai Baru, Targetkan 16 Gerai pada Akhir 2024

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) Lanjutkan Ekspansi dengan Tambah Gerai Baru, Targetkan 16 Gerai pada Akhir 2024. foto dok corporate.depobangunan.co.id

JagatBisnis.com – PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) melanjutkan strategi ekspansinya dengan membuka lebih banyak gerai baru. Pada tahun 2024, DEPO telah berhasil membuka dua gerai baru dan menargetkan satu lagi di bulan Desember, sehingga total gerai yang dioperasikan pada akhir tahun ini mencapai 16 lokasi di seluruh Indonesia.

Presiden Direktur DEPO, Kambiyanto Kettin, menjelaskan bahwa gerai baru yang dibuka pada 2024 ini termasuk lokasi di Rungkut, Surabaya (dibuka pada 5 Oktober 2024) dan Rempoa, Jakarta (dibuka pada 2 November 2024). Selain itu, DEPO juga berencana membuka gerai di Depok pada bulan Desember 2024.

Target Ekspansi 2025: Tiga Gerai Baru

Melihat tren pertumbuhan positif, DEPO berencana untuk terus memperluas jaringan gerainya pada tahun 2025. Amanda Grace Kettin, Direktur Caturkarda Depo Bangunan, menyebutkan bahwa perusahaan menargetkan membuka tiga gerai baru pada tahun depan, yang akan berlokasi di Palembang, Pekanbaru, dan Samarinda. Selain gerai fisik, DEPO juga fokus mengembangkan omni-channel dan distribution hub untuk meningkatkan jangkauan dan memudahkan akses pelanggan.

Strategi Bisnis DEPO

Amanda mengungkapkan empat strategi utama untuk mendorong pertumbuhan DEPO, yaitu:

  1. Pengembangan Produk: DEPO berfokus untuk meningkatkan margin laba melalui diversifikasi produk, serta memperkuat kerja sama dengan supplier dan menambah variasi produk.
  2. Ekspansi Jaringan: Memperluas jumlah toko fisik dengan membuka gerai baru dan memperluas kanal distribusi secara online.
  3. Peningkatan Efisiensi dan Proses: Melakukan efisiensi operasional dan memperbaiki proses internal.
  4. Penguatan Fondasi Pertumbuhan: Fokus pada peningkatan kompetensi sumber daya manusia untuk mendukung ekspansi gerai.

DEPO juga berharap dapat memanfaatkan omni-channel dan distribusi yang lebih efisien untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di era digital.

Kinerja Keuangan DEPO

Pada kuartal III-2024, DEPO mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp 2,02 triliun, tumbuh 2,53% YoY dari Rp 1,97 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Penjualan online DEPO juga menunjukkan kinerja yang positif dengan kontribusi Rp 210,43 miliar, naik 12,7% YoY dan kini menyumbang 10,3% dari total penjualan. Penjualan dari house brand DEPO meningkat pesat dengan lonjakan 65,8% YoY, berkontribusi 8,1% dari total penjualan.

Namun, meskipun pendapatan tumbuh, laba bersih DEPO tercatat mengalami penurunan sebesar 6,67% YoY, turun dari Rp 60,84 miliar pada September 2023 menjadi Rp 56,78 miliar pada September 2024. Meski demikian, manajemen DEPO tetap optimistis dapat memperbaiki kinerja di kuartal IV-2024, terutama dengan tambahan gerai yang diharapkan dapat mendongkrak penjualan.

Kambiyanto optimis bahwa margin laba bersih pada akhir tahun 2024 akan tetap stabil, seiring dengan proyeksi peningkatan pendapatan pada kuartal keempat.

Kesimpulan

Caturkarda Depo Bangunan (DEPO) menunjukkan komitmen kuat dalam memperluas jangkauan dengan membuka lebih banyak gerai dan fokus pada pengembangan produk serta saluran distribusi omni-channel. Dengan tambahan gerai baru dan strategi efisiensi yang matang, DEPO berharap dapat menjaga kinerja pertumbuhannya, meskipun ada sedikit penurunan pada laba bersih. Ekspansi yang terus berlanjut menunjukkan bahwa DEPO siap untuk mempertahankan momentum positif di masa depan. (Zan)