JagatBisnis.com – PT Surya Toto Indonesia Tbk. (TOTO) melaporkan realisasi penggunaan dana belanja modal (capex) hingga semester I 2024 mencapai 4%. Corporate Secretary TOTO, Ng Agus Setiawan, mengungkapkan bahwa perusahaan telah menyiapkan anggaran capex sebesar Rp117 miliar tahun ini, yang akan digunakan untuk pembelian mesin dan renovasi fasilitas.
“Sebesar Rp117 miliar kami alokasikan tahun ini untuk investasi dalam mesin dan renovasi bangunan,” kata Agus dalam rilis pers yang dikeluarkan pada Kamis (1/8).
Kinerja TOTO hingga pertengahan tahun ini masih sesuai dengan target dan rencana. Tren positif yang terlihat pada kuartal pertama 2024 berlanjut hingga kuartal kedua, didorong oleh permintaan internasional yang sangat baik. Laporan keuangan per Juni 2024 menunjukkan peningkatan pendapatan menjadi Rp1,09 triliun, dibandingkan dengan Rp986,48 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Peningkatan ini terutama didorong oleh penjualan domestik yang tumbuh tipis dari Rp821,90 miliar menjadi Rp823,61 miliar, serta lonjakan signifikan dalam penjualan ekspor yang naik 66,15% dari Rp164,58 miliar menjadi Rp273,46 miliar.
Namun, laba periode berjalan TOTO mengalami penurunan 14,51% menjadi Rp107,29 miliar dibandingkan dengan Rp125,51 miliar pada Juni 2023. Laba bruto juga turun 11,66% menjadi Rp230,38 miliar dari Rp260,80 miliar.
Per Juni 2024, total aset perusahaan tercatat sebesar Rp3,28 triliun, dengan ekuitas mencapai Rp2,36 triliun dan liabilitas sebesar Rp915,50 miliar.
Meski mengalami penurunan laba, TOTO tetap optimistis bahwa kinerja semester kedua 2024 akan lebih baik. Hal ini dipengaruhi oleh stabilitas permintaan baik dari pasar domestik maupun internasional. “Kami yakin permintaan di semester II 2024 akan meningkat dibandingkan semester I, dengan proyeksi penjualan yang lebih tinggi,” tambah Agus.
Sebagai bagian dari strategi ekspansi produk, TOTO juga akan meluncurkan koleksi terbaru, Lozza, pada semester II 2024. Koleksi ini akan fokus pada fungsi dan efisiensi, sambil mempertahankan desain yang timeless. “Koleksi Lozza dirancang untuk menawarkan kombinasi antara fungsi dan estetika yang tidak lekang oleh waktu,” jelas Agus.
Dengan berbagai langkah strategis ini, TOTO berharap dapat terus mempertahankan pertumbuhan dan mencapai target pendapatan serta laba yang ditetapkan untuk tahun 2024. (Mhd)
