JagatBisnis.com – PT Nusantara Card Semesta (NCS), perusahaan jasa pengiriman paket, barang, dan dokumen, kini mengarahkan perhatiannya pada penguatan keterlibatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam kegiatan bisnisnya. Reni Sitawati Siregar, Direktur Utama NCS, menekankan pentingnya peran UMKM dalam ekonomi Indonesia sebagai tulang punggung yang tangguh, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi yang berat seperti pandemi Covid-19.
“UMKM tidak hanya bertahan tetapi juga bertransformasi dengan sukses, beralih dari transaksi offline ke online shopping,” ungkap Reni dalam siaran persnya pada Senin (22/7).
Dalam konteks bisnis kurir ekspedisi, booming UMKM turut mendorong pertumbuhan bisnis ekspedisi seperti NCS. NCS sendiri telah memiliki lebih dari 150 kantor di seluruh Indonesia, terdiri dari 110 kantor cabang dan 40 sub cabang, serta bekerja sama dengan lebih dari 1.500 mitra agen untuk memastikan aksesibilitas layanan yang luas bagi pelanggan.
“Mitra agen adalah mitra strategis bagi NCS dalam memperluas jangkauan layanan. Kami berencana untuk menambah hingga 1.700 mitra agen di seluruh Indonesia pada akhir tahun ini,” jelas Reni.
Bagi masyarakat yang tertarik menjadi mitra agen, NCS menyediakan berbagai paket keagenan mulai dari Rp 3,5 juta hingga Rp 15 juta, dengan potensi keuntungan yang signifikan. Prosedur pendaftaran dapat dilakukan melalui situs resmi NCS.
Reni juga menekankan komitmen NCS untuk mendampingi mitra agen sejak awal bergabung hingga berkembang. Program-program seperti cash back, free service pick up, dan fasilitas Payment Point Online Bank (PPOB) ditawarkan untuk mendukung keberhasilan mitra agen dalam menjalankan usahanya.
“Kami mengundang pelaku UMKM untuk bergabung sebagai mitra agen NCS, di mana mereka tidak hanya mendapatkan omset dari penjualan barang tetapi juga cash back 20% dari setiap transaksi pengiriman,” tambah Reni.
Dengan cara ini, NCS tidak hanya memperkuat jaringan bisnisnya tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pemasukan masyarakat, khususnya di kalangan UMKM. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem ekonomi Indonesia secara keseluruhan, dengan memanfaatkan potensi besar dari sektor UMKM sebagai kunci pertumbuhan yang berkelanjutan. (Hky)
