JagatBisnis.com – Partai Gerindra tengah mempertimbangkan Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), sebagai salah satu bakal calon pendamping Ahmad Luthfi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Tengah 2024. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen Jakarta pada Senin (22/7/2024).
Muzani menjelaskan bahwa nama Kaesang Pangarep muncul dengan signifikan dalam berbagai survei yang mereka baca, menunjukkan elektabilitas yang kuat di Jawa Tengah. Keputusan Gerindra untuk mengusung Ahmad Luthfi sebagai bakal calon gubernur Jawa Tengah telah diambil setelah berkoordinasi dengan partai-partai dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Keputusan ini tentu saja setelah kita berkomunikasi, berkoordinasi dengan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia dan akhirnya kita memutuskan ke Ahmad Luthfi,” kata Muzani dalam sebuah program di TV.
Meskipun demikian, Gerindra belum mengumumkan secara resmi siapa yang akan menjadi pendamping Ahmad Luthfi dalam kontestasi Pilkada Jawa Tengah 2024.
Kaesang Pangarep, yang merupakan putra bungsu dari Presiden Joko Widodo, menunjukkan elektabilitas yang signifikan di Jawa Tengah berdasarkan hasil survei Litbang Kompas pada Juni 2024. Dalam survei tersebut, Kaesang mengalahkan Ahmad Luthfi dengan elektabilitas mencapai 7 persen dalam model jawaban terbuka (top of mind) dan 19,4 persen dalam model jawaban semi-tertutup.
Ahmad Luthfi, yang saat ini menjabat sebagai Kapolda Jawa Tengah, menduduki posisi kedua dengan elektabilitas 6,8 persen. Sementara itu, mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin, berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 3,2 persen.
Survei juga menunjukkan bahwa basis pendukung terkuat Kaesang berasal dari kalangan generasi muda, terutama generasi Z (di bawah 24 tahun) dan generasi Y (24-40 tahun). Tingkat popularitas Kaesang di kalangan anak muda mencapai 90 persen, dengan tingkat kesukaan mencapai 80,8 persen.
Namun demikian, Kaesang juga menghadapi tantangan dari pemilih rasional, terutama yang memiliki latar belakang pendidikan tinggi dan status sosial ekonomi atas, yang tidak sepenuhnya mendukungnya.
Pertimbangan Gerindra terhadap Kaesang Pangarep sebagai pendamping Ahmad Luthfi dalam Pilkada Jawa Tengah 2024 mencerminkan strategi politik yang matang dalam menghadapi dinamika pemilihan daerah. Dengan elektabilitas yang signifikan, Kaesang memiliki potensi untuk memberikan perubahan dalam peta politik Jawa Tengah, sementara Gerindra berupaya untuk mengoptimalkan dukungan dari berbagai segmen masyarakat demi memenangkan kontestasi tersebut. (Hky)