JagatBisnis.com – PT Pratama Mitra Sejati (PMS), sebagai anak usaha dari PT Asuransi Tugu Prarama Tbk (TUGU), mencatat kinerja yang solid sepanjang tahun 2023. Laba bersih perusahaan meningkat sebesar 34 persen, mencapai Rp72,07 miliar dari Rp53,61 miliar tahun sebelumnya. Kinerja positif ini merupakan hasil dari pertumbuhan konsisten selama tiga tahun terakhir, dengan rata-rata pertumbuhan pendapatan usaha mencapai 13 persen per tahun dan laba bersih naik rata-rata 53 persen per tahun.
Presiden Direktur PMS, Quartantyo Wijanarko, menjelaskan bahwa pertumbuhan tersebut didorong oleh bisnis utama perusahaan di bidang jasa sewa kendaraan dan ruang kantor dengan merek ‘TuguRent’ dan ‘Wisma Tugu’. Dia menambahkan bahwa PMS berhasil memenuhi kebutuhan korporasi nasional dalam manajemen transportasi operasional di seluruh Indonesia dengan fokus pada kualitas layanan dan kepuasan pelanggan.
Sementara itu, volume usaha jasa kendaraan terus meningkat dengan pertumbuhan rata-rata 14 persen per tahun selama tiga tahun terakhir, yang merupakan salah satu pilar utama dalam strategi pertumbuhan perusahaan.
Komisaris Utama PMS, Emil Hakim, menegaskan bahwa kinerja positif PMS tidak lepas dari upaya untuk memperluas pangsa pasar, baik di lingkungan Pertamina Group maupun BUMN dan non-BUMN lainnya. PMS juga terus berinovasi dalam pengembangan teknologi untuk mendukung operasional yang efektif dan efisien, serta mempertahankan stabilitas keuangan dengan meningkatkan efisiensi operasional dan pembiayaan.
Pada tahun 2023, PMS meraih National Corporate Rating idA-/stable dari PEFINDO, menunjukkan profil keuangan yang kuat dan profitabilitas yang stabil. Perusahaan terus melakukan inovasi dengan mengembangkan teknologi, implementasi HSSE (Health, Safety, Security, Environment), serta integrasi sistem informasi untuk mendukung peningkatan layanan kepada pelanggan.
Tugu Insurance, sebagai induk perusahaan, memberikan dukungan kuat terhadap pengembangan bisnis PMS. Sinergi antara kedua perusahaan terus ditingkatkan, termasuk dalam jasa perlindungan asuransi, suretyship, kontra bank garansi, dan pengelolaan kendaraan serta sewa ruang kantor. Integrasi sistem informasi keuangan antara Tugu Insurance dan PMS juga telah dimulai untuk meningkatkan monitoring konsolidasi operasional perusahaan.
Dengan strategi penguatan merek, PMS melakukan perubahan dari brand sebelumnya ‘Otomitra’ menjadi ‘TuguRent’ pada tahun 2024, menunjukkan komitmen dalam memperkuat identitas merek dan sinergi dengan Tugu Group secara keseluruhan.
Secara keseluruhan, kinerja solid PMS merupakan hasil dari fokus pada inovasi, penguatan merek, dan sinergi yang kuat dengan Tugu Insurance, memastikan bahwa perusahaan terus berkembang dalam menjawab kebutuhan pasar dan menjaga keunggulan kompetitifnya di industri jasa kendaraan dan sewa ruang kantor di Indonesia. (Mhd)