JagatBisnis.com – PT Bank Mega Syariah (BMS) tengah mengimplementasikan strategi pengembangan bisnis berbasis ritel untuk memperluas pangsa pasar dalam industri perbankan syariah. Bank ini fokus pada pendekatan komunitas dan ekosistem halal guna meningkatkan penetrasi di kalangan konsumen.
Hanie Dewita, Corporate Secretary Division Head Bank Mega Syariah, menyoroti pentingnya produk dan layanan digital seperti tabungan, deposito, wealth management, dan produk berbasis fee lainnya dalam mendukung strategi bisnis mereka.
“Pendekatan strategi B2B2C menjadi kunci dalam mendekati individu melalui kerja sama dengan nasabah korporasi,” ungkap Hanie, menekankan bahwa kolaborasi ini mempermudah akses dan menggarap pangsa pasar potensial di dalam perusahaan.
Bank Mega Syariah juga menganggap penting pengembangan ekosistem halal untuk mendukung pertumbuhan bisnis ritel mereka. Selain meningkatkan kualitas produk dan layanan, bank ini aktif berperan dalam meningkatkan literasi perbankan syariah dengan berkolaborasi bersama lembaga pendidikan dan komunitas.
Namun, tantangan tidak terelakkan bagi perbankan syariah, termasuk ketidakpastian ekonomi global dan kenaikan suku bunga BI yang berdampak pada meningkatnya cost of fund perusahaan.
“Kami terus berinovasi untuk mengatasi tantangan ini, baik melalui bagi hasil yang kompetitif maupun melalui program-program dan layanan yang inovatif bagi nasabah,” jelas Hanie.
Bank Mega Syariah berkomitmen untuk terus memperluas jaringan layanan dan meningkatkan kualitas layanan demi memenuhi kebutuhan dan harapan nasabah di pasar perbankan syariah yang semakin kompetitif. Dengan pendekatan komunitas dan fokus pada ekosistem halal, bank ini optimis dapat meraih pertumbuhan yang berkelanjutan di masa depan. (Hky)
