Serang Jemaah, Inggris dan AS Kutuk Aksi Penembakan di Yerusalem

JagatBisnis.com Inggris mengutuk serangan di sebuah Sinagoge di Neve Ya’akov, Yerusalem pada Jumat (27/1). Dalam peristiwa ini tujuh orang tewas dan 10 orang luka-luka.

“Menyerang jemaah di sinagoga pada Hari Peringatan Holocaust, dan selama Shabbat, sangat mengerikan. Kami mendukung teman-teman Israel kami,” kata Sekretaris luar negeri Inggris, James Cleverly, dikutip Reuters, Sabtu (28/1).

Selain Inggris, Amerika Serikat juga mengutuk serangan itu,

Baca Juga :   7 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka Dalam Penembakan di Sinagoge Yerusalem

“Komitmen kami untuk keamanan Israel tetap kuat, dan kami berhubungan langsung dengan mitra Israel kami,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri Vedant Patel dikutip dari AFP.

Baca Juga :   7 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka Dalam Penembakan di Sinagoge Yerusalem

Sementara itu, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu yang datang ke lokasi diikuti oleh pengikutnya sambil meneriakkan “matilah orang Arab”.

Baca Juga :   7 Orang Tewas, 10 Lainnya Terluka Dalam Penembakan di Sinagoge Yerusalem

Sementara warga Palestina merayakan kejadian itu dengan melakukan unjuk rasa di beberapa bagian di Tepi Barat dan Jalur Gaza yang dikuasai oleh Hamas. (tia)

MIXADVERT JASAPRO