JagatBisnis.com – Kekacauan pecah di sebagian kota di Peru pada Jumat (20/ 1). Massa menuntut pengunduran diri Presiden Dina Boluarte yang terkini dilantik Desember kemarin.
Di kota Arequipa, polisi sampai harus menembakkan gas air mata buat membubarkan massa. Tembakan dilawan dengan lontaran batu.
Kondisi terus menjadi cekcok kala demonstran penentang Boluarte berupaya memahami runaway di bandara setempat. Untuk menghindari kelakuan itu, petugas keamanan menutup bandara serta memperketat keamanan.
Setali 3 uang dengan yang terjadi di Arequipa, massa ikut menggila di kota yang berbatasan dengan Bolivia, Desaguadero. Massa dikabarkan membakar satu kantor polisi.
Di ibu kota 5, massa telah mendiami beberapa jalur utama. Mereka lalu menyorakkan desakan supaya Boluarte mundur. (tia)
