Naik 12 Peringkat, Pariwisata Indonesia Ungguli Malaysia dan Thailand

JagatBisnis.comSaat ini pariwisata Indonesia sudah melompat 12 peringkat mengungguli Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filipina dari segi indeks kepariwisataan. Ini berarti ada satu strategi yang telah tepat dilaksanakan, berkaitan dengan inklusivitas UMKM, dan juga prioritisasi dari pada 5 destinasi yang sudah menamakannya 5 destinasi super prioritas.

“Dari data World Economic Forum (WEF), yang telah merilis laporan Travel & Tourism Development Index (TTDI) 2021, pencapaian pariwisata di Indonesia selama 2022, naik 12 peringkat. Ini untuk kali pertama dalam sejarah panjang kita,” Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam Rapat Koordinasi Nasional Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Rakornas Parekraf) 2022, secara hybrid, Kamis (15/12/2022).

Dia mengungkapkan, dengan anggaran yang minim pihaknya membuktikan kalau pariwisata Indonesia bisa meningkat di kancah internasional. Hal itu karena ada lima pilar yang membuat prestasi pariwisata di Indonesia meningkat.

Baca Juga :   Indonesia Ditargetkan Raup Rp500 Miliar dari Ajang MotoGP

“Pertama, proritisasi dari tourism dan travel kebijakan kita berpusat pada destinasi super prioritas dan destinasi unggulan lainnya. Kedua, keindahan alam yang terpromosikan dengan baik. World economic forum menilai pilar ini yang sudah dilakukan walaupun dengan keterbatasan. Tourism and travel demand juga secara presure dan impact, serta culture and resources. Kekuatan kita ada di nature dan culture bisa kita sandingkan,” jelas dia.

Baca Juga :   Menparekraf Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Perdana Pelaku Parekraf di Batam

Meskipun begitu, Sandiaga mengatakan jika masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk mencapai pariwisata terbaik. Seperti infrastruktur, CHSE atau Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan), dan mendorong desa wisata.

Baca Juga :   Sandiaga Uno Raih Penghargaan Halal Travel Personality of The Year

“Untuk meningkatkan hal itu, kami menggagas Indeks Pembangunan Kepariwisataan Nasional (IPKN) demi mengejar target 30 besar. Kami akan menilai terutama tentang kebijakan kepariwisataannya agat terus ditingkatkan,” tutupnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO