JagatBisnis.com – Kepastian kedatangan Presiden Rusia Vladimir Putin pada KTT G20 di Bali nyatanya masih samar. Sebelumnya Putin dikabarkan terkonfirmasi tiba di pertemuan pada 15- 16 November 2022 itu. Dubes Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan, Moskow belum membuat statment sah hal verifikasi kedatangan Presiden Vladimir Putin. Tetapi beliau membenarkan Rusia akan senantiasa ikut serta di G20.
“ Jika Presiden tidak bisa datang, maka pasti akan ada representasi dari Rusia. Bisa jadi itu Menteri Luar Negeri Rusia dan high- profile lainnya,” tutur Vorobieva dalam press briefing di kediaman Duta Besar Rusia buat Indonesia pada Rabu( 12/ 10).
Lebih lanjut, Vorobieva membenarkan akomodasi buat mendukung kunjungan Presiden Putin sudah disiapkan. Kehadirannya saat ini akan amat didetetapkan kepada kondisi geopolitik.
“ Hotel sudah ada, kami sudah melihatnya, namun semua itu belum tentu presiden kami akan datang. Semua tergantung dari situasi geopolitik saat ini.” tuturnya.
Faktor geopolitik memainkan kedudukan yang fundamental dalam kepastian kedatangan Putin. Mengingat sebagian dikala yang lalu Rusia meluncurkan serangan pada Ukraina selaku respons hancurnya Jembatan Kerch di Krimea. Biarpun kehadiran Putin belum ditentukan, Vorobieva menyambut bagus upaya Indonesia dalam penyelenggaraan KTT G20.
“ Yang pasti kami menghargai usaha Indonesia untuk mengadakan kegiatan ini. Kami sangat berambisi kepala negara dapat tiba, tetapi situasi sedang belum tentu.” tuturnya.
Sebelumnya berita kejelasan kedatangan Putin di informasikan Presiden RI Joko Widodo( Jokowi) pada Agustus lalu. Jokowi mengatakan, Presiden China Xi Jinping juga tentu muncul langsung di Bali,.
” Xi Jinping akan datang. Presiden Putin juga telah mengatakan kepada saya dia bakal datang,” tutur Jokowi diambil dari Reuters, Kamis( 18/ 8).(tia)
