Wisata  

Nikmatnya Coto Makassar Daeng Rhulie di Rahayu Street Food Kuningan

JagatBisnis.com –  Warung Kuliner Coto Makassar Daeng Rhuli, terbilang baru dalam bisnis ini, namun bisa memanjakan lidah dan menggugah selera makan, jika sudah mencicipi cita rasanya.

Bagi wisatawan atau karyawan di sekitar Kuningan Jakarta Selatan, yang akan berkunjung menikmati Coto Makasar, sangat mudah mencarinya, cari saja Rahayu Street Food Jalan Denpasar, Kuningan, patokannya belakang Kantor Kemenkum HAM atau Ke arah Jalan Karet Pedurenan.

Di Rahayu Street Food, Ada Hidangan Coto Makasar namanya Warung Mangkasara Daeng Rhulie, memang tidak terlalu tersohor dari segi namanya, jika dibandingkan dengan tempat kuliner lainnya yang sudah melegenda. Namun, soal cita rasanya tidak perlu diragukan.

Saat Jagatbisnis, pekan lalu, mengunjungi tempat kuliner ini, aroma kuah coto ini langsung tercium. Di warung Coto Makassar Daeng Rhuli ini memang selalu ramai pengunjungnya. Apalagi saat jam-jam makan siang.

Sebab pada jam itu, sudah sangat banyak penikmat makanan ini terutama Karyawan yang sudah antre. Bahkan, sebelum warungnya buka pun, para pecinta kuliner coto sudah tampak menunggu untuk memburu kenikmatan dari kuliner tersebut.

Karena warungnya tidak terlalu besar, pengunjung harus segera bergegas mendapatkan tempat duduknya. Terlambat sedikit saja, harus terpaksa menunggu giliran karena tidak ada lagi kursi yang kosong.

Warung hidangan Coto Daeng Rhuli ini tidaklah besar, hanya berukuran sekitar 5 meter saja. Namun sangat nyaman karena lokasinya berdekatan dengan panggung hiburan yang menampilkan musik dari artis-artis lokal yang menemani makan para penikmat kuliner yang datang.

Salah satu yang membuat warung Coto Daeng Rhulie ini adalah potongan daging sapinya yang lebih besar dari yang di tempat lain. Kuahnya juga kental dan sangat terasa rempah-rempahnya.

Menurut Daeng Amir, Pengelola Coto Mangkasara Daeng Rhulie, kenikmatan yang tertuang dalam semangkuk coto yang dibuatnya tersebut, karena dipengaruhi dengan cara memasaknya yang berbeda dengan yang lain.

“Kami di sini memasak kuah coto menggunakan kuah jamur karena dengan menggunakan kuah jamur rasa yang dihasilkan akan lebih kuat” kata pria asli Makasar ini.

Dia juga mengatakan dalam mengolah makanannya, selalu memasak menggunakan daging lokal agar kenikmatan coto lebih terasa.

“Kami selalu menggunakan daging lokal, setiap harinya” ujar Rhuli.

Saat ditanya perihal rasa kuah cotonya yang begitu nikmat, Rhuli mengungkapkan hanya menggunakan rempah-rempah dasar, ditambah dengan bumbu rahasia yang tidak bisa dibagikan ke publik.

Dengan potongan daging sapi yang besar dan kuah yang nikmat, hidangan Coto Daeng Rhuli, tidak dibanderol mahal dan masih terjangkau untuk hampir semua kalangan.

“Di sini harganya dibanderol hanya Rp 35 ribu saja, baik untuk yang makan langsung maupun dibungkus pulang. Sementara harga ketupatnya Rp 5 ribu untuk satu buah,” ungkapnya.

Salah seorang penikmat Hidangan Coto Daeng Rhuli, Yongki mengatakan, hampir setiap pekan dirinya menyempatkan diri untuk singgah menikmati hidangan kuliner yang buka dari Jam 10.00 – 24.00 Wib.

“Kalau makan di sini, satu mangkuk saja itu tidak cukup, pasti akan tambah minimal akan tambah kuahnya, karena salah satu coto yang nikmat itu bisa kita rasakan dari kuah cotonya,” ujar Yongki.

Desainer Batik ini menambahkan, saat makan coto di tempat ini, dirinya selalu memesan paket lengkap yang terdiri dari daging beserta jeroan-jeroannya. “Kalau makan coto memang harus lengkap semua potongan, kalau tidak lengkap berarti bukan makan coto,” kata dia sambil tertawa.

Bagi dia, meski telah mencoba berbagai macam coto di tempat yang berbeda-beda, Coto Daeng Rhuli inilah yang paling diingat rasanya. “Disini itu, rasa kuahnya selalu konsisten, kalau ditempat lain itu kadang enak kadang juga rasanya agak kurang nikmat,” ujarnya.

Dia menyebutkan jika sudah menikmati makanan yang satu ini, dirinya tidak cukup dengan semangkuk saja. Itu karena rasanya yang selalu membuat ketagihan.

“Saya kalau makan di sini, makannya dua mangkuk coto dengan lima ketupat. Kalau sudah makan begitu, bisa-bisa kenyangnya tahan sampai malam hari,” tutupnya. (jbo)

MIXADVERT JASAPRO