Gagal Ikut Pemilu 2024, Ini Penjelasan Sekjen Berkarya

Sekjen Partai Berkarya Badarudin Andi Picunang Foto: Kompas

JagatBisnis.com – Ambisi Partai Berkarya ikut dalam Pemilu 2024 kandas. KPU menyatakan berkas persyaratan tidak lengkap, Bawaslu pun menolak gugatan yang dilayangkan.

Sekertaris Jenderal Partai Berkarya, Badaruddin Andi Picunang, membeberkan alasan gugatan yang diajukan partainya ditolak oleh Bawaslu. Salah satunya adalah karena KPU belum menerima secara lengkap data fisik maupun digital Partai Bekarya partainya hingga batas akhir pendaftaran peserta Pemilu 2024.

“Ditolaknya Berkarya di Bawaslu karena syarat materil yang dipermasalahkan tidak cukup/lengkap, dan KPU mengembalikan berkas pendaftarannya karena data fisik maupun digital tidak diterima secara lengkap sampai batas pendaftaran 14 Agustus 2022 yang lalu. Walaupun semua data pendaftaran sudah lengkap namun belum diterima KPU saat itu,” kata Andi dalam rilisnya, Minggu (28/8).

Baca Juga :   DPR Batal Ambil Keputusan soal Jadwal Pemilu 2024

Selain karena berkas, Andi juga menjelaskan alasan lain partainya tidak lolos Pemilu 2024, yakni karena adanya dinamika internal partai yang tak ada habisnya. Mulai dari permasalahan saat Rapimnas Partai Berkarya 2018 hingga permasalahan kudeta ketua Mahkamah Partai.

“Mulai dari hasil Rapimnas Solo 2018 yang menggeser pengurus, gugatan Ketua Umum (periode 2018-2022]) Tommy Soeharto atas kepengurusan Ketua Umum Muchdi Purwopranjono (periode 2020-2025), hasil Munaslub 2020 dan usaha kudeta Syamsu Djalal Ketua Mahkamah Partai yang mengangkat dirinya selaku Ketua Umum pada periode ini,” ujarnya.

Baca Juga :   Puan: Pemilu 2024 Tetap Terlaksana Sesuai Jadwal

Kemudian, Andi melanjutkan, adanya pemakzulan sekjen melalui munaslub dan juga permasalahan rapat internal partai yang tak kunjung berjalan.

“Belum lagi pemakzulan Sekretaris Jenderal melalui Munaslub dan rapat berkali-kali yang gagal,” kata Andi.

Dengan banyaknya permasalahan yang dialami Partai Berkarya saat ini, Andi mengizinkan kepada anggotanya untuk bergabung dengan parpol-parpol lain yang lolos untuk mengikuti Pemilu 2024.

“Silahkan bergabung ke mereka [parpol yang lolos] dan tidak ada paksaan atau intimidasi apa pun,” kata dia.

Baca Juga :   Di Pemilu 2024, KPU Minta Mahasiswa Jadi Anggota KPPS

Lebih lanjut, Andi selaku pendiri dan sekjen Partai Berkarya, meminta maaf kepada seluruh kader dan pengurus partai dengan kondisi yang sedang mereka alami saat ini.

“Selaku salah satu pendiri partai (majelis tinggi) dari tahun 2016, selaku sekretaris jenderal dan selaku pribadi, saya Badaruddin Andi Picunang memohon maaf yang setulus-tulusnya pada semua kader dan pengurus Partai Berkarya di mana saja berada atas kondisi partai kita selama ini,” tandas dia. (pia)

MIXADVERT JASAPRO