Buku Panduan Asesmen Nasional, Bantu Kemampuan Nalar Siswa

JagatBisnis.com –  PT Edukasi Rekanan Anda (Eureka Edutech) meluncurkan buku Intensif Bedah Materi dan Soal Asesmen Nasional SMA/MA pada Jumat (5/8/2022). Buku tersebut merupakan buku panduan bagi siswa, guru dan sekolah untuk menghadapi kegiatan asesmen nasional. Karena hingga kini masih menimbulkan pro dan kontra. Tetapi, dunia pendidikan di Indonesia harus melangkah lebih jauh dan tak sekadar buku teks.

“Buku ini ibarat jalan tol untuk menyiapkan anak yang lebih bernalar, bukan fokus pada hafalan. Karena siapapun itu, tidak harus peserta asesmen nasional, mereka yang tidak terpilih menjadi peserta asesmen nasional, sebaiknya membaca buku ini. Adapun isi dari buku tersebut antara lain informasi lengkap asesmen nasional, bedah materi dan soal literasi fiksi, bedah materi dan soal literasi informasi, bedah materi dan soal numerasi, bank soal dan simulasi asesmen nasional, contoh soal, pembahasan soal juga review dari sejumlah guru besar di Indonesia,” kata CEO & Co-Founder Eureka Edutech Mahendra K Datu.

Dia menjelaskan, asesmen nasional adalah sesuatu yang baru, sehingga siswa dan guru masih meraba-raba seperti apa soal-soal asesmen nasional itu. Padahal, asesmen nasional bukan ujian nasional. Asesmen nasional hanyalah salah satu instrumen bagi pemerintah untuk memetakan kondisi pendidikan dalam satu wilayah. Maka, untuk memberikan gambaran sekaligus panduan bagi siswa maupun guru terkait asesmen nasional inilah, buku ini disusun berdasarkan kurikulum terkini dari Pusmenjar Kemendikbudristek oleh para pakar dan akademisi.

“Dari hasil pemetaan inilah nantinya pemerintah dapat menetapkan kebijakan yang lebih tepat. Karena asesmen merupakan alat pemetaan, maka siswa yang menjadi peserta asesmen nasional di satuan pendidikan dipilih secara acak, secara random dan hanya sebagian saja yang dianggap mewakili. Sehingga pendidikan harus melahirkan siswa yang kompetitif, kreatif, memiliki nalar yang baik, dan kepribadian yang baik. Maka, asesmen ini mendukung kurikulum merdeka untuk lahirnya siswa yang kompetitif,” terangnya.

Mahendra berharap buku tersebut dapat membantu pemerintah Indonesia untuk meningkatkan peringkat Programme for International Student Assessment (PISA) yang sebelumnya pada peringkat 72 dari 77 negara. Untuk tahap awal, pihaknya baru meluncurkan buku panduan asesmen nasional bagi siswa kelas 11 SMA/MA. Buku tersebut sudah bisa dibeli di seluruh toko buku Gramedia. Sedangkan, untuk kelas 8 SMP dan kelas 4 SD masih dalam tahap persiapan. (eva)

MIXADVERT JASAPRO