JagatBisnis.com – Selama lebih dari 2 tahun melalui masa pandemi Covid-19, berbagai dampaknya telah kita rasakan bersama. Begitu pula halnya PT Summarecon Agung (Summarecon) Tbk, dihadapkan pada kondisi yang penuh tantangan. Beragam pembatasan mobilitas yang diterapkan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19, berakibat pada menurunnya aktivitas dan daya beli masyarakat. Selain itu penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan protokol kesehatan mengakibatkan operasional bisnis mengalami banyak keterbatasan, sehingga tidak dapat memberikan kontribusi pendapatan sebagaimana mestinya.
Selama 47 tahun berdiri, Summarecon membangun 7 kawasan berskala kota. Tidak hanya menghadirkan kota dengan ragam fasilitas, tapi juga mendorong tumbuhnya pusat ekonomi baru. Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Serpong, dan juga Summarecon Bekasi saat ini telah tumbuh menjadi kawasan yang produktif, pusat niaga dan bisnis. Sedangkan yang masih dalam pengembangan adalah Summarecon Bandung, Summarecon Mutiara Makassar, Summarecon Emerald Karawang dan juga Summarecon Bogor. Pengembangan ini membawa dampak positif bagi perekonomian, karena mendorong dibukanya beragam usaha dan kegiatan ekonomi, yang juga diikuti tersedianya peluang lapangan kerja.
Discussion about this post