Pertambangan di Nigeria Diserang Komplotan Bersenjata

JagatBisnis.com – Komplotan bersenjata telah menyerang sebuah lokasi penambangan di Desa Ajata Aboki, Shiroro, Nigeria, pada Kamis (30/6/2022). Serangan ini menewaskan beberapa petugas keamanan.

“Orang-orang bersenjata menyerang tambang di desa Ajata Aboki di wilayah Shiroro negara bagian Niger pada Rabu sore,” kata Komisaris Departemen Keamanan setempat, Emmanuel Umar, dalam sebuah pernyataan.

Tak hanya itu, komplotan bersenjata tersebut juga menculik beberapa pekerja tambang
Sebanyak empat orang dari pekerja tambang yang diculik berasal dari China. Mereka diduga melakukan penculikan untuk menjadikannya sebagai tebusan.

Baca Juga :   Ribuan Tahanan di Nigeria yang Kabur Belum Tertangkap

“Belum dapat dipastikan jumlah pekerja di lokasi penambangan, termasuk empat warga negara China, dilaporkan telah diculik,” imbuh isi pernyataan itu, dikutip dari AFP. Dalam pernyataan itu, dikabarkan beberapa orang dari komplotan bersenjata tersebut tewas di tangan pihak berwenang.

Baca Juga :   Ribuan Tahanan di Nigeria yang Kabur Belum Tertangkap

“Pasukan keamanan memobilisasi penguatan untuk perburuan teroris yang tersisa,” tutur Umar.
Kendati demikian, pernyataan tersebut tidak memberikan rincian terkait berapa jumlah korban yang terdampak ataupun nama perusahaan tambang itu sendiri. Pernyataan itu hanya menyebutkan bahwa pemerintah setempat bersimpati dengan keluarga dari korban yang terbunuh.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui motif penyerangan dan siapa pelaku di balik peristiwa tersebut. Namun Umar menduga pelaku serangan itu adalah teroris bersenjata yang lebih dikenal sebagai bandit di Nigeria.

Baca Juga :   Ribuan Tahanan di Nigeria yang Kabur Belum Tertangkap

Diberitakan AFP, aksi penculikan untuk tebusan telah menjadi masalah besar di Nigeria. Geng kriminal bersenjata berat atau bandit itu biasanya menargetkan komunitas warga, fasilitas umum, dan sekolah sebagai wadah untuk melancarkan aksinya. (pia)

MIXADVERT JASAPRO