Kunci Percepatan Bisnis, BSI Perkuat Digitalisasi

JagatBisnis.com –  PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mengembangkan dan memperkuat digitalisasi sebagai strategi untuk mendukung percepatan bisnis. Untuk itu, berbagai inovasi dan pengembangan digital terus dikembangkan agar bank syariah menjadi pilihan utama masyarakat.

“Karena digitalisasi menjadi sebuah keniscayaan, sehingga kami siap untuk adaptif dan agile di tengah era digital yang dinamis,” kata Direktur IT BSI Achmad Syafii dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (30/6/2022).

Dia menjelaskan, untuk memperkuat digitalisasi, pihaknya membangun fondasi yang kuat dari sisi integrasi sistem IT yang siap melayani lebih dari 4 juta nasabah aktif pengguna BSI Mobile. Selain itu, pihaknya juga membangun digital infrastruktur di seluruh lini bisnis dari hulu hingga hilir, sistem verifikasi dan skoring pembiayaan secara otomatis, pembukaan rekening via online, manajemen keuangan korporat melalui BSI CMS sistem serta pembiayaan ritel yang mudah diakses via BSI Mobile.

Baca Juga :   Bidik Segmen Calon Mahasiswa, BSI Bidik Layani Pembayaran Seleksi Mandiri Masuk PTN

“Strategi digitalisasi yang kami tempuh mendorong dampak yang sangat positif. Terbukti, per Mei 2022, jumlah transaksi all digital channel mencapai 177 juta transaksi. Jumlah itu meningkat signifikan sekitar 211 persen secara year on year (yoy). Hal itu juga didukung oleh jumlah pengguna yang semakin meningkat karena perubahan perilaku masyarakat yang mulai beralih ke e-channel BSI Mobile, ATM maupun Internet Banking. Dimana secara keseluruhan lebih dari 96 persen nasabah sudah mulai digital savvy,” paparnya.

Baca Juga :   BSI Tahun 2022, Lanjutkan Penutupan Kantor Cabang

Dia mengaku, saat ini pihaknya terus mengembangkan berbagai inovasi untuk penyempurnaan BSl Mobile dengan fitur-fitur yang baru dan layanan yang lebih komprehensif, baik layanan finansial, sosial dan spiritual. Sehingga semua channel tersebut mampu bersaing menjadi platform digital yang komprehensif. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO