Nasi Liwet Dikukuhkan Jadi ikon Kota Solo

JagatBisnis.com-Dikenal sebagai salah satu sajian khas Kota Solo, nasi liwet (sego liwet), akhirnya dikukuhkan sebagai ikon kuliner di kota tersebut. Pengukuhan dilakukan oleh komunitas pecinta budaya yang tergabung dalam Forum Budaya Mataram (FBM), dan ditandai dengan pembagian 1.000 pincuk nasi liwet di halaman Balai Kota Surakarta, Minggu (19/6/2022). Pengukuhan yang dilakukan bersamaan dengan acara car free day tersebut dihadiri para anggota FBM beserta para pejabat dan tokoh masyarakat Kota Surakarta.

Baca Juga :   Tempat Ini Favorit saat Libur Lebaran

“Dengan pengukuhan nasi liwet sebagai ikon kuliner Kota Solo, maka hal itu semakin menguatkan pandangan, Solo merupakan salah satu destinasi wisata kuliner,” ujar Ketua Umum FBM BRM Kusumo Putro, dalam sambutannya.

Sementara itu, Ketua Bidang Litbang FBM, Catharina menambahkan, nasi liwet adalah kuliner yang sudah membumi di Kota Solo. Tak hanya itu, nasi liwet yang sajiannya sederhana berupa nasi, sayur jipang, santan, dan suwiran atau potongan daging ayam kecil-kecil dan telur itu juga bahkan sudah terkenal di berbagai daerah di Indonesia bahkan mancanegara.

Baca Juga :   Eksplorasi Bahan Makanan untuk Menu Ramadan ala Chef Arnold

“Nasi liwet juga memiliki makna filosofis yang begitu dalam. Misal, nasi putih lambang kesucian hati, telur lambang sumber kehidupan, daging ayam yang disuwir melambangkan semangat berbagi,” ungkapnya.

Baca Juga :   Hotel Ciputra Jakarta Gelar Wedding Food Testing

Dia menjelaskan, dalam sejarahnya, nasi liwet sudah ada sejak zaman Mataram. Ini merupakan salah satu kuliner yang menjadi makanan favorit para kerabat keraton. Dari sisi kesehatan, nasi liwet banyak mengandung banyak gizi, protein, dan vitamin. Dari berbagai alasan itulah yang melatari nasi liwet dijadikan ikon.

“Kalau Jogja punya gudeg, Solo punya nasi liwet,” tegas Chatarina. (*/esa)

MIXADVERT JASAPRO