Rekening Dikuras, Nasabah Diminta Jaga Kerahasiaan Data

JagatBisnis.com –  Nasabah BRI dihimbau untuk berhati-hati dan waspada terhadap berbagai tindak penipuan kejahatan yang mengatasnamakan bank. Imbauan ini menanggapi kasus penipuan bank yang menyebabkan isi rekening nasabah BRI, di Padang, Sumatera Barat, terkuras hingga Rp1 miliar.

Corporate Secretary PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI Aestika Oryza Gunarto memohon permintaan maaf atas nama manajemen kepada para nasabahnya. Untuk itu, para nasabah juga diminta waspada bila menerima pesan dalam bentuk apa pun. Nasabah diminta tidak terburu-buru percaya terhadap ajakan maupun isi pesan tersebut.

“Maka, kami mengimbau agar nasabah tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain atau pihak yang mengatasnamakan BRI, termasuk memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan (nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP dan sebagainya,” kata Aestika dalam keterangan tertulis Selasa (14/6/2022).

Baca Juga :   Nilai Restrukturisasi Kredit Covid-19 BRI Tinggal Rp138,57 Triliun

Dia mengaku, memang ada beberapa nasabahnya yang menjadi korban penipuan. Salah satunya, warga di Pariaman Padang, Sumatera Barat. Sebuah potongan rekaman yang beredar viral menunjukkan nasabah mendatangi unit kerja BRI dan melaporkan dirinya menjadi korban penipuan akibat memberikan user, password, dan OTP kepada pihak lain.

Baca Juga :   BRI Bantu Berdayakan Perempuan di Bali

“Nasabah itu percaya terhadap link maupun tautan yang dibagikan dalam jejaring pesan singkat. Kami telah berkoordinasi dengan penegak hukum untuk segera menindak dan menangkap pelaku kejahatan perbankan tersebut dengan melacak IP address,” terangnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO