BSI Resmikan UMKM Center Kedua di Yogyakarta

JagatBisnis.com – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) meluncurkan BSI UMKM Center di Yogyakarta. Ini merupakan fasilitas kedua yang dibangun, setelah UMKM Center di Provinsi Aceh. Sehingga kedua tempat itu menjadi contoh pengembangan UMKM bagi daerah lainnya.

Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan, Yogyakarta sangat istimewa dan strategis. Daerah ini terkenal sebagai daerah yang sarat akan budaya Jawa yang adiluhung, daerah dengan ribuan komunitas anak muda kreatif, daerah wisata, kota pelajar, dan kota seniman.

“Saat ini, Yogyakarta telah mempunyai 111 cabang dan memegang amanah dari 1,5 juta nasabah dengan total kelolaan aset Rp7,7 triliun. Jumlah tersebut terdiri dari jumlah dana pihak ketiga yang sebesar Rp5,5 triliun dan pembiayaan yang disalurkan Rp 2,2 triliun,” katanya melalui keterangan tertulis, Kamis (9/6/2022).

Baca Juga :   Sinergi dan Kolaborasi Sebagai Strategi BSI dalam Pemulihan Ekonomi Nasional

Hery menjelaskan, pihaknya akan menyalurkannya menjadi energi bagi pengembangan industri halal nasional khususnya di Yogyakarta. BSI juga berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan perekonomian daerah serta memberikan kemaslahatan bagi seluruh masyarakat.

Baca Juga :   BSI Targetkan Pembiayaan UMKM Tumbuh 6 Persen Hingga Akhir 2022

“Kehadiran UMKM Center di Yogyakarta merupakan bagian dari upaya kami meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pelaku usaha di segmen tersebut. Diharapkan dapat terbentuk suatu ekosistem UMKM Indonesia yang unggul dan berkualitas,” terangnya.

Diungkapkan, pihaknya memiliki alasan kuat untuk mendukung pengembangan pelaku UMKM. Karena UMKM menjadi tulang punggung pemulihan ekonomi Indonesia yang terdampak krisis akibat pandemi Covid-19. Dari 64,2 juta jumlah UMKM di Indonesia, telah memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 61,07 persen atau senilai Rp8.573,89 triliun.

Baca Juga :   BSI, Bank Hasil Merger untuk Perkuat Ekosistem Ekonomi Syariah

“Untuk itu, nantinya kami akan kembali membangun UMKM Center di beberapa wilayah lain di Indonesia. Karena UMKM Center bisa memberikan pelatihan kepada UMKM untuk memodernisasi bisnis dengan memanfaatkan sosial media sebagai wadah pemasaran. Selain itu, ada portal khusus untuk membantu pemasaran produk-produk UMKM binaan,” paparnya. (*/eva)

MIXADVERT JASAPRO